Berita Nasional
Presiden Jokowi Diisukan Akan Gabung Partai Golkar, Begini Respon Gibran dan Petinggi Partai
Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberikan respons terkait adanya isu dirinya dan Presiden Joko Widodo bakal bergabung ke Partai Golkar.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Beredar isu kepindahan Presiden Jokowi ke Partai Golkar.
Isu ini sempat muncul di tengah kerenggangan hubungan antara Kepala Negara dan PDIP, khususnya dengan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Apalagi, putra Jokowi yakni Gibran Rakabuming kini didapuk sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto, yang juga didukung Golkar.
Baca juga: Potret Prabowo Dapat Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan Bintang Empat di Rapim TNI Polri 2024
Presiden Jokowi yang akan mengakhiri jabatannya pada Oktober 2024 mendatang diisukan akan bergabung dengan Partai Golkar.
Cawapres Gibran Rakabuming Raka memberikan respons terkait adanya isu dirinya dan Presiden Joko Widodo bakal bergabung ke Partai Golkar.
Wali Kota Solo itu pun lantas mempertanyakan kembali dari mana isu itu berhembus.
Cawapres nomor urut 2 yang juga putra Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka menjawab isu itu.
"Kata siapa? yang menjawab biar yang menyebarkan isu ya,” ujar Gibran Rakabuming pada Selasa, (27/2/2024) seperti dikutip dari video Kompas.TV.
“Saya masih fokus dengan pekerjaan yang ada di balai kota,” ujar Wali Kota Solo ini.
Pada November 2023 lalu, Gibran juga pernah diisukan gabung Partai Golkar.
Namun isu itu tenggelam hingga saat ini.
Seperti diketahui, Gibran selama ini dikenal sebagai seorang kader PDI-P.
PDI-P pula lah partai politik yang mengusung Gibran pada Pemilihan Wali Kota Solo 2020 lalu.
Namun belum jelas apakah saat ini Gibran masih berstatus kader PDIP.
Tanggapan Petingggi Golkar
Terpisah, Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar, Adies Kadir menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) bergabung ke partai Golkar.
Adies mengakui semua kader Golkar jika Presiden Jokowi bergabung menjadi kader.
Menurut Adies tidak hanya Golkar yang senang jika Presiden Jokowi bergabung dengan partainya.
Dia bilang, hampir semua parpol senang jika Jokowi bergabung.
"Tentu kita sangat senang. Saya rasa bukan hanya Golkar, semua partai kalau Pak Jokowi gabung ke mana, kader partainya pasti senang. Kalau saya sebagai kader Golkar dan Ketum MKGR saya pasti senang," ujar Adies saat ditemui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Selasa (27/2/2024) malam.
Namun begitu, Adies belum bisa berbicara lebih lanjut mengenai rencana bergabungnya Jokowi. Dia pun berdoa jika Jokowi benar bergabung dengan Golkar.
"Cuma kita lihat seperti apa. Kalau mau gabung ya seperti apa. Kita harus menunggu. Saya hanya bisa berdoa semoga bergabung beneran," katanya.
Lebih lanjut, Adies menjelaskan bahwa Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Jokowi memang memiliki kedekatan. Dia pun berharap Jokowi bisa segera bergabung.
"Kita tunggu, mudah-mudahan sekali lagi bergabung," ucap Adies.
Di sisi lain, Adies mengatakan pihaknya masih belum bisa berbicara lebih jauh mengenai jabatan yang diemban Presiden Jokowi ketika bergabung menjadi kader Golkar.
"Kita jangan berandai andai dulu dah, nanti kita ngomong panjang kali lebar malah enggak kejadian. Kita lihat dulu," pungkasnya.
Sumber: Kompas.TV/Tribunnews.com
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
| Purbaya Effect, Menkeu RI Kalahkan Elektabilitas Sejumlah Tokoh Politik Nasional |
|
|---|
| Akhirnya Terungkap, Prabowo Pasang Menkeu Purbaya sebagai Striker di Kabinet Biar Bisa Mengacak-acak |
|
|---|
| Angka Kelahiran di Indonesia Menurun, Jumlah Lansia Kini Lampaui Balita |
|
|---|
| Akhirnya Terungkap Peran Luhut Binsar Pandjaitan di Proyek Whoosh, Mahfud MD: Bukan Saya Membela |
|
|---|
| Akhirnya Terungkap Alasan Mahfud MD Tak Percaya KPK Selidiki Kereta Cepat Whoosh Sejak Januari 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/manado/foto/bank/originals/Presiden-Jokowi-Diisukan-Akan-Gabung-Partai-Golkar-Begini-Respon-Gibran-dan-Petinggi-Partai.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.