Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mata Lokal Memilih

Hampir 20 Persen Warga Sulawesi Utara Tidak Tahu Siapa Anggota DPR RI Dapil Sulut

Survei ini berlangsung 28 September-7 Oktober 2023, menyasar 1.320 responden yang tersebar di beberapa wilayah Sulawesi Utara.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Fernando Lumowa
Dosen Kepemiluan Unsrat, Dr Ferry Liando (ketiga dari kiri), memaparkan hasil survei di Kantor Bawaslu Sulawesi Utara, Kamis (12/10/2023).  

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Hampir 20 persen warga Sulawesi Utara tak tahu siapa wakil mereka di DPR RI

Hal ini terungkap dalam hasil survei yang dilakukan mahasiswa Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) terhadap masyarakat Sulawesi. 

Survei ini berlangsung 28 September-7 Oktober 2023.

Survei independen ini menyasar 1.320 responden yang tersebar di beberapa wilayah Sulawesi Utara

Dosen Kepemiluan Unsrat, Dr Ferry Liando, mengungkapkan fakta survei lainnya, yaitu 18,8 persen masyarakat tidak tahu siapa anggota DPR RI

"Sebanyak 19,6 persen warga Sulut tidak tahu wakil legislatif mereka di Senayan," ujar Ferry Liando dalam presentasi di Kantor Bawaslu Sulawesi Utara, Kamis (12/10/2023). 

Baca juga: Beri Edukasi Soal Hipertensi, Sentra Medika Hospital Minut Sulawesi Utara Targetkan Lansia

Baca juga: Lantik Satgas PPA Boltim Sulawesi Utara, Sam Sachrul Mamonto Peringatkan Fenomena Gunung Es

Hadir dalam pemaparan ini, Anggota Bawaslu Sulut, Donny Rumagit dan Zulkifli Densy. 

Berkaca dari hasil survei ini, Ferry Liando berpendapat bahwa kontribusi anggota DPR dan DPD RI dari daerah pemilihan Sulawesi Utara di tengah masyarakat masih perlu didorong.

"Sebab ternyata hingga saat ini belum semua masyarakat di Sulawesi Utara mengenal siapa anggota DPR dan DPD RI yang menjadi perwakilan politik mereka," katanya.

Dosen Kepemiluan FISIP Unsrat Ferry Daud Liando
Dosen Kepemiluan FISIP Unsrat Ferry Daud Liando (Dokumentasi Ferry Daud Liando)

Ferry Liando melanjutkan, ada beberapa penyebab masyarakat tidak mengenal wakilnya di parlemen. 

Pertama, intensitas kehadiran anggota DPR/DPD RI di dapil belum begitu optimal.

Kedua, kontribusi anggota DPR/DPD dalam merumuskan kebijakan publik yang berpihak pada kepentingan konstituen sangatlah minim bahkan belum terasa.

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 5,0 Guncang NTT Kamis Malam Info Terkini BMKG

Baca juga: SMAN 3 Tondano Study Tour ke Kantor Tribun Manado, Belajar tentang Teks Editorial

Ketiga, pemberitaan tentang aktivitas DPR/DPD kemungkinan tidak terjangkau di semua lapisan masyarakat.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved