Mata Lokal Memilih
Jelang Pemilu 2024, Kakanwil Kemenag Sulut Tegaskan Jajaran Tak Terlibat Politik Praktis
Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara H Sarbin Sehe meminta PNS harus netral dan tidak terlibat politik praktis jelang pemilu 2024.
Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Menjelang Pemilu Tahun 2024, Kementerian Agama Sulawesi Utara menyatakan sikap tegak lurus terhadap regulasi tentang netralitas ASN dalam politik praktis.
Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Utara H Sarbin Sehe meminta PNS harus netral dan tidak terlibat politik praktis jelang pemilu 2024.
"Mari kita utamakan dan terus menyuarakan politik kebangsaan.
Apa itu politik kebangsaan? Memastikan dan tetap menjaga persatuan, kerukunan dan kedamaian di tengah masyarakat," ujarnya lewat rilis yang diterima Tribun Manado Jumat (7/6/2023).
Dia pun mengingatkan jajaran ASN untuk tidak memilih menjadi golput di pemilu nanti.
Ini kata dia, demi suksesnya suksesi kepemimpinan nasional.
"Mulai dari tingkat daerah sampai dengan pusat, baik di ranah legislatif maupun eksekutif," ujar dia.
Dirinya mengatakan, pilihan boleh berbeda namun jangan sampai golput.
"Pilihan kita boleh berbeda dan itu menjadi urusan kita di bilik suara nanti. Namun demikian, jangan golput," ujar dia.
Dirinya pun mengimbau, agar sebagai warga negara harus menggunakan haknya untuk memilih dan jangan sampai golput.
"Karena kalau kita golput maka kita tidak bertanggung jawab terhadap masa depan bangsa kita," jelasnya. (Ren)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.