Mata Lokal Memilih
22 Bacaleg Milenial Kans Duduki DPRD Sulawesi Utara, Ada Penerus Baramuli dan Rumajar
Milenial dan Gen Z mulai menguasai panggung politik Sulawesi Utara. Kebanyakan dari mereka mengandalkan nama besar keluarga.
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Milenial dan Gen Z kian mendominasi panggung politik di Sulawesi Utara.
Hal itu nampak dalam komposisi bacaleg untuk DPRD Sulut.
Tampak semua parpol menjadikan milenial sebagai vote getter.
Ada pula Gen Z yang jadi vote getter.
Dalam daftar bacaleg yang didaftarkan ke KPU Sulut, PDIP adalah parpol yang paling banyak mengusung milenial.
Sebaran caleg milenial PDIP merata di semua dapil.
Di Dapil Minahasa-Tomohon, tampil lima milenial yakni Imelda Rewah, Zerenya Pioh, Rhesa Waworuntu, Melissa Gerungan, dan Pierre Makisanti.
Zerenya Pioh bahkan masih terhitung Gen Z karena kelahiran 2000.
Di usia seumur jagung itu, perempuan yang akrab disapa Enya itu sudah dipercaya sebagai Ketua PAC PDIP Kecamatan Tondano Barat.
Kemudian di Dapil Minut-Bitung tampil Kristi Karla Arina, Audy Lieke, dan Greivance Lumoindong.
Ketiganya punya peluang besar menjadi peraih suara terbanyak.
Di Dapil Manado terdapat nama Jeane Laluyan yang sukses di DPRD Manado hingga didorong ke provinsi.
Sementara di Minsel, Eldo Wongkar jadi salah satu vote getter PDIP.
Putra Bupati Minsel, Franky Wongkar, ini masih muda tapi kenyang pengalaman politik.
Dia mewarisi gen organisatoris serta populis dari ayahnya.
Untuk Bolmong Raya, PDIP mengandalkan Feramitha Mokodompit sebagai ujung tombak.
Ia adalah putri Penjabat Bupati Bolmong saat ini, Limi Mokodompit.
Peluangnya untuk menyodok cukup besar.
Kubu Golkar tak mau kalah, tiga caleg milenial vote getter disiapkan.
Ada Michaela Paruntu, Andhika Baramuli, dan Azrina Awal.
Baca juga: Mei 2023, Manado Deflasi 0,22 Persen, Didorong Harga Tiket Pesawat, Rica dan Ikan Cakalang
Baca juga: Gempa Terkini Sore Ini Senin 5 Juni 2023, Baru Saja Guncang di Darat, Info BMKG Magnitudonya
Michaela Paruntu punya kans besar mengunci satu kursi di gedung cengkih di Dapil Minsel Mitra.
Sedangkan Andhika Baramuli tampil di Dapil Minut Bitung.
Bukan perkara sulit bagi Andhika Baramuli untuk merajai dapil itu.
Ibunya, Aryanthi Baramuli dulunya merajai DPD Sulut dengan Minut sebagai daerah basis.
Kemudian Azrina Awal digadang-gadang jadi kuda hitam di Manado.
Ia pengusaha dengan banyak jejaring.
Azrina Awal juga lulusan terbaik Golkar Institute.
Partai Gerindra mengandalkan Sendy Rumajar.
Sendy Rumajar adalah harapan Gerindra untuk beroleh kursi di DPRD Minahasa dan Tomohon.
Ketua DPC Gerindra Tomohon ini adalah anak dari mantan Wali Kota Tomohon, Jefferson Rumajar.

Lelaki yang akrab disapa Epe tersebut masih punya pengaruh di Tomohon.
Kubu Demokrat mengandalkan Frangky Barends.
Hadirnya Frangky Barends membuat Demokrat kian berotot di Dapil Minut dan Bitung.
Frangky Barends yang masih punya hubungan saudara dengan Ketua Demokrat Sulut, Elly Lasut, diyakini bakal terdongkrak dengan efek ekor jas Elly Lasut.
Caleg milenial vote getter Demokrat lainnya adalah Angelia Wenas, Olivia Lasut, dan Amalia Landjar.
Nasdem masih mengandalkan petahana milenial, Braien Waworuntu.
Nama lainnya adalah Fendi Ratulangi.
Di sisi lain, PSI mengandalkan Lois Tangel.
Putri Pariwisata ini bisa jadi kuda hitam di Dapil Manado.
Baca juga: Semifinal Piala Dunia U20: Perjalanan Uruguay, Israel, Italia dan Korea Selatan Berebut Tiket Final
Baca juga: Viral Relawan Ganjar Pranowo Deklarasi Dukungan Libatkan Siswa SD di Lampung, Bawaslu Bertindak
Ada pula Allan Umboh yang mewakili kaum disabilitas.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
MK Registrasi 11 Perkara Sengketa Pilkada dari Sulut, Baso Affandi: Hormati Proses Hukum |
![]() |
---|
Ajukan PHPU Pilkada Sulut ke MK, E2L-HJP Pilih Denny Indrayana Jadi Kuasa Hukum |
![]() |
---|
Menakar Ambang Batas Pertarungan Pilkada Sulut di Mahkamah Konstitusi, Catatan Pengamat Hukum |
![]() |
---|
KPU Tomohon Gelar Bimtek dan Simulasi Aplikasi Sirekap untuk PPK dan PPS Pilkada 2024 |
![]() |
---|
Bawaslu Mitra Sulawesi Utara Minta Media Awasi Tahapan Pilkada, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.