Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Koalisi Parpol

Prabowo dan Airlangga Bilang tak Bahas Koalisi saat Bertemu Presiden Jokowi

Pertemuan enam Ketua umum Partai Politik pendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin kembali mempertegas bahwa Partai NasDem

Editor: Aswin_Lumintang
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memberikan keterangan pers usai menghadiri "Silaturahmi Ramadan" di Gedung DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Jakarta Selatan, Minggu (2/4/2023). PAN menyelenggarakan "Silaturahmi Ramadan" bersama parpol koalisi Pemerintahan untuk membicarakan hal yang berkaitan dengan komitmen kebangsaan dan juga keberlanjutan pembangunan ke depan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA -  Pertemuan enam Ketua umum Partai Politik pendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin kembali mempertegas bahwa Partai NasDem tidak lagi dilibatkan dalam beberapa proses perbincangan terkait perencanaan pemerintahan ke depan.

Hal ini tersirat dari tak diundangnya oleh Istana sang Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh. Meski pun ada dua kadernya masih berada di kabinet pemerintahan Jokowi sebagai pembantu presiden atau menteri.

Tampak Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Kedua Ketua Umum partai terbesar pertama dan kedua ini ikut hadir bersama ketua umum parpol pendukung pemerintah lainnya.

Ketua Umum Parpol Pendukung Pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin
Ketua Umum Parpol Pendukung Pemerintahan Jokowi dan Ma'ruf Amin (Kompas.com)

Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan isi pertemuan enam Ketua Umum Partai Politik pendukung pemerintah bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/5/2023) malam.

Usai melakukan pertemuan, Airlangga Hartarto keluar bersama Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.

Ia mengaku, pertemuan itu berlangsung untuk silaturahmi dan halal bihalal.

Tak hanya itu, kata Airlangga, pertemuan enam Ketum Parpol bersama Jokowi juga membahas soal pencapaian pembangunan dan tantangan di masa depan.

"Jadi pertama, silaturahmi halal bihalal, ini ini adalah partai-partai pendukung pemerintah," ujarnya, dikutip dari YouTube Kompas TV, Rabu (3/5/2023).

"Dan tentu dibahas capaian-capaian pembangunan dan tantangan-tantangan ke depan, nah itu yang dibahas dalam pertemuan tadi," imbuhnya.

Sementara, ketika ditanya terkait masalah politik, Airlangga mengaku tidak membahasnya secara spesifik.

"Tadi tidak bahas spesifik mengenai itu, tapi lebih kepada tantangan-tantangan perekonomian ke depan yang juga telah sering disampaikan oleh bapak presiden," kata Airlangga.

Namun ketika ditanya soal Koalisi Besar, dia hanya menjawab secara singkat.

Baca juga: Apa Itu Sinamot, Viral Diungkit Netizen Terkait Pernikahan Jessica Milla dan Yakup Putra Hasibuan

Baca juga: Viral Aksi Seorang Cleaning Service, Tuai Pujian setelah Ringkus Pelaku Penembakan MUI

"Ini kan udah besar, mau lebih besar lagi ke mana," ujarnya.

Senada dengan Airlangga, Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengatakan pertemuan Presiden Jokowi dengan para petinggi partai tersebut tidak membahas politik.

Prabowo mengatakan, Presiden Jokowi hanya memberi pesan untuk tetap rukun dan kompak.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved