Wali Kota Bitung Maurits Mantiri Lepas CPP untuk Bantuan Pangan Beras

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, meninjau dan meluncurkan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk bantuan pangan beras.

Peluncuran dilakukan di Gudang Bulog di Kelurahan Paceda Kecamatan Madidir, Kota Bitung, Sulawesi Utara, Rabu (12/4/2023).

Maurits Mantiri meluncurkan dengan disaksikan Manager Operasional dan Pelayanan Publik Bulog Sulut, Muhammad Yatsir.

Hadir juga Kepala Dinas Sosial Bitung, Leddy Ambat; Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian, Steven Prok; para camat, lurah, dan pendamping PKH Kemensos serta undangan lainnya.

Maurits Mantiri mengibaskan bendera motif papan catur sebagai tanda peluncuran.

Kemudian diikuti dengan keluarnya satu unit mobil dump truk warna putih isi CPP untuk bantuan pangan beras ke Kecamatan Matuari.

Jelang Idul Fitri, Dinas Perindag Sulawesi Utara Gelar Pasar Murah di Kabupaten Kepulauan Sitaro

Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Utara menggelar pasar murah di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).

Pasar murah yang berlangsung pada Selasa (11/4/2023) itu digelar dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 2023 ini.

Pengawas Perdagangan Dinas Perindag Sulut, Fernando Goni, mengatakan pasar murah terpusat di dua lokasi, yakni Pasar Mebura Kecamatan Siau Timur serta Pasar Ondong Kecamatan Siau Barat.

Baca juga: Heboh Emak-Emak Teriak saat Rapat Komisi III DPR dengan Polri, Minta Tolong ke Kapolri Listyo

Baca juga: Motif Pembunuhan di Desa Rumengkor Sulawesi Utara, Hanya Masalah Sepele

"Ini (pasar murah) rutin kita gelar setiap tahun saat mendekati hari-hari besar keagamaan," kata Fernando.

"Tujuannya untuk menjaga stabilitas harga di tengah meningkatnya kebutuhan masyarakat dalam menyambut hari raya," lanjutnya.

Pada operasi pasar kali ini, dia bilang pihak Disperindag Sulut menjual lima jenis bahan pokok seperti beras, gula pasir, minyak goreng, mentega, hingga tepung.

Untuk beras ukuran lima kilogram dijual dengan harga Rp 65 ribu per karung, minyak goreng Rp 13 ribu per liter, tepung Rp 11.500 per kilogram, mentega Rp 8.500 per kilogram, serta gula Rp.13 ribu per kilogram

"Harga bahan pokok yang kita jual menggunakan harga distributor. Jadi rata-rata ada selisih harga yang lebih rendah dari harga pasar," ungkapnya.