Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap Kondisi Terkini Bharada E di Tahanan, Ternyata Ini Kegiatan yang Sering Dilakukan

Terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, yakni Bharada Richard Eliezer (Bharada E), mengungkapkan kegiatannya di tahanan.

Editor: Tirza Ponto
Tangkap layar kanal YouTube Kompas TV
Terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, Bharada Richard Eliezer (Bharada E) di Rutan Bareskrim dalam Wawancara Eksklusif Richard Eliezer Program Rosi Kompas TV, yang tayang Kamis (10/3/2023) malam. Begini kondisi Bharada E di tahanan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terungkap kondisi Richard Eliezer Pudihang Lumiu atau Bharada E, terpidana pembunuhan Brigadir J di Rumah Tahanan (Rutan).

Seperti diketahui Bharada E sebelumnya dijatuhi vonis selama 1 tahun 6 bulan oleh Majelis Hakim. Hal tersebut lebih ringan dari tuntutan Jaksa yaitu 12 tahun penjara.

Terpidana Bharada E pun kini tengah menjalani proses hukumannya di Rumah Tahanan (Rutan) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta.

Kondisi Bharada E di Rutan pun terungkap.

Bharada E sehari-hari menjalani aktivitas membaca buku.

Terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, yakni Bharada Richard Eliezer (Bharada E), mengungkapkan kegiatannya selama menjalani masa tahanan di Rutan Bareskrim dalam Wawancara Eksklusif Richard Eliezer Program Rosi Kompas TV, yang tayang Kamis (10/3/2023) malam.
Terpidana kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J, yakni Bharada Richard Eliezer (Bharada E), mengungkapkan kegiatannya selama menjalani masa tahanan di Rutan Bareskrim dalam Wawancara Eksklusif Richard Eliezer Program Rosi Kompas TV, yang tayang Kamis (10/3/2023) malam. (Tangkap layar kanal YouTube Kompas TV)

Baca juga: Akhirnya Terungkap Alasan Bharada E Tak Dipecat, Orangtua Brigadir J Beri Pesan Ini ke Eliezer

Diakui Bharada E, ia membaca bukuĀ untuk mempersiapkan diri membuat skripsi yang sempat tertunda.

Dia mengambil jurusan hukum di Universitas.

"Sehari-hari saya di sini lebih banyak membaca buku. Sekarang masih dalam tahap belajar untuk membuat skripsi. Karena kemarin kan kuliah saya sempat tertunda. Jadi, pelan-pelan saya belajar buat skripsi," kata Richard dalam tayangan Youtube Rosi di Kompas TV pada Kamis (9/3/2023).

Richard selama di rutan mengaku dalam keadaan sehat.

Ia merasa berat tubuhnya dalam kondisi stabil, tidak kurus ataupun gemuk.

"Stabil, enggak naik," pungkasnya.

Bharada E Ungkap Alasan Ganti Deolipa Sebagai Pengacara

Bharada E pun akhirnya memberikan jawaban di balik alasan mengganti kuasa hukumnya.

Kuasa hukum Bharada E sebelumnya adalah Deolipa Yumara yang kemudian diganti oleh Ronny Talapessy.

Menurut Bharada E, Ronny Talapessy sendiri dipilih langsung oleh orangtuanya sebagai kuasa hukum anaknya karena memiliki kedekatan emosional.

Saat itu, digantinya Deolipa Yumara jadi kuasa hukum Bharada E menuai banyak komentar.

Tak sedikit yang menyebut Bharada E dipaksa untuk mengganti kuasa hukumnya.

Bahkan ada yang menuding polisi ikut berperan mengganti Deolipa yang saat itu dikenal sangat kritis.

Namun anggapan itu rupanya tidak benar, Bharada E mengungkap sendiri alasan dirinya mengganti kuasa hukum.

Bharada E rupanya merasa kuasa hukum yang mendampinginya sebelum Ronny Talapessy kurang bekerja maksimal.

Hal tersebut Richard sampaikan dalam program eksklusif Rosi seperti disiarkan Kompas TV, pada Kamis (9/3/2023) malam.

"Jadi pengacara yang sebelumnya untuk saya pribadi saya merasa pengacara yang sebelumnya memang kurang maksimal untuk mendampingi saya saat itu," ujar Richard di Rumah Tahanan (Rutan) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Jakarta.

Richard membeberkan awal mula Ronny Talapessy ditunjuk menjadi pengacaranya.

Richard mengatakan bahwa Ronny memang sudah dekat dengan keluarganya sejak masih tinggal di Manado.

Atas dasar itu, orangtua Richard Eliezer pun memilih Ronny Talapessy untuk mendampingi anaknya.

"Jadi akhirnya orangtua yang memilih lah Bang Ronny. Ya betul (orangtua yang memilih Ronny)," paparnya.

Sempat Diragukan

Di sisi lain seiring berjalannya waktu, Ronny Talapessy membuktikan dirinya bukanlah pengacara titipan untuk Bharada E seperti yang dituduhkan.

Hal itu pernah diungkapkan Ronny Talapessy kepada jurnalis Aiman dikutip dari YouTube The Prime Show with Aiman.

"Kehadiran saya sebagai pengacara Richard Eliezer sudah terjawab seiring berjalannya waktu," kata Ronny Talapessy dikutip TribunJakarta.com, Kamis (16/2/2023).

Ronny Talapessy tak menyangkal dulu sempat diragukan banyak orang hingga dihujat.

"Diragukan, dihujat satu Indonesia, tetapi saya tidak banyak bicara saya melakukan pembelaan secara fokus, sekarang publik bisa menilai," tutur Ronny Talapessy.

"Jadi sekarang anda membantah ya titipan dari A B C," kata Aiman.

"Iya tidak ada," ucap Ronny Talapessy.

Ronny Talapessy kemudian mengungkap cerita awal mula dirinya menjadi pengacara mantan ajudan Ferdy Sambo tersebut.

Rupanya kedekatan emosional menjadi salah satu penyebabnya.

"Karena ada kedekatan emosional adalah budaya, sama-sama dari Manado. Iya (Ronny yang mengajukan diri jadi pengacara Richard Eliezer), tidak ada titipan," kata Ronny Talapessy.

"Apa yang anda dapatkan setelah menjadi penasihat hukum Richard Eliezer?" tanya Aiman.

"Saya lihat bahwa nilai kejujuran, value dari keluarga begitu kuat antara orangtua dengan Richard Eliezer. Terus nilai kepatuhan, ini sebenarnya yang sudah jarang kita dapati di kota besar," kata Ronny Talapessy.

Selain itu, Ronny Talapessy mengagumi sikap konsisten kliennya meski berada di pangkat paling bawah.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Soal Keamanan Bharada E Usai Tak Dipecat dari Kepolisian, Mabes Polri Menjamin

Baca juga: Terungkap Pesan Perpisahan Pilu Ronny Talapessy kepada Bharada E: Sudah Selesai Cad

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Baca Berita Tribun Manado Lainnya : Google News

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved