Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gunung Api Karangetang

Optimalkan Pengamatan Aktivitas Gunung Api Karangetang, PVMBG Tambah Kamera CCTV di Kepulauan Sitaro

PVMBG menambah kamera CCTV di Kelurahan Bebali. Kamera tersebut digunakan untuk menunjang pemantauan Gunung Api Karangetang.

Penulis: Octavian Hermanses | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Dok. Pos PGA Karangetang
Petugas PVMBG dan BPBD Sitaro saat memasang kamera CCTV di Kelurahan Bebali, Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, SITARO - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) kembali menambah kamera CCTV di Gunung Api Karangetang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.

Langkah itu dilakukan guna mengoptimalkan jalannya pengamatan aktivitas vulkanik gunung berketinggian 1784 mdpl itu oleh petugas PGA Karangetang.

Ketua Pos PGA Karangetang, Yudia Tatipang, mengatakan sejauh ini pihaknya baru memiliki dua kamera CCTV yang dipasang di Pos PGA serta di Kampung Dompase, Kecamatan Siau Tengah.

"Kamera CCTV yang ketiga ini kita pasang di wilayah Siau Timur tepatnya di perbatasan Kelurahan Bebali dan Kelurahan Akesimbeka," kata Yudia Tatipang, Rabu (1/3/2023).

Menurutnya, keberadaan kamera CCTV akan sangat membantu pengamatan aktivitas vulkanik gunung, khususnya terkait jarak dan arah luncuran guguran lava.

"Jadi arah kamera ini kita arahkan ke arah kawah aktif serta badan gunung. Hasil rekaman dari CCTV ini akan mendukung rekamam seismograf sebagai bahan laporan," ujar Yudia Tatipang.

Nantinya kamera CCTV ini akan bekerja secara daring (dalan jaringan) atau online, dan dapat diakses oleh masyarakat dengan menggunakan aplikasi yang telah ditentukan.

"Setelah perangkat dan sistemnya siap, maka petugas kami akan membantu apabila ada masyarakat yang ingin mengakses video dari kamera CCTV ini," lanjutnya.

Sebelumnya, Tatipang juga memastikan masih tingginya aktivitas Gunung Api Karangetang.

Hal itu ditandai dengan tingginya intensitas guguran lava pijar dari kawah utama gunung berketinggian 1784 mdpl menuju Kali Kahetang, Kali Batuawang, Kali Batang, Kali Tembelang, Kali Beha Barat, serta Kali Nanitu.

Baca juga: Pj Bupati Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara Hadiri Rakornas FKUB di Tangerang

Baca juga: Berikut 9 Anggota TNI yang Dilantik Menempati Posisi di Pejabat Utama Kodam XIII Merdeka

"Aktivitas guguran lava pijar sampai saat ini masih terus berlangsung ke arah barat dan timur," katanya.

Bahkan sejak 28 Februari 2023, jarak luncur guguran lava ke arah Kali Batuawang dan Kali Kahetang mengalami peningkatan yang cukup signifikan.

Jika sebelumnya jarak luncur guguran lava ke dua kali yang ada di wilayah Kecamatan Siau Timur itu hanya 1.500 meter, meningkat menjadi 2 ribu meter.

"Dan seperti yang kami laporan sejak tanggal 28 Februari, untuk ke Kali Kahetang dan Batuawang Siau Timur, itu ada penambahan jarak dari puncak antara 750-2 ribu meter," ungkap Yudia Tatipang.

Menurut Yudia Tatipang, penambahan jarak luncur guguran lava ke arah Kali Kahetang dan Kali Batuawang terbilang cepat karena lereng di sisi timur yang cukup terjal.

Kondisi terkini Gunung Api Karangetang di Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu (1/3/2023)..
Kondisi terkini Gunung Api Karangetang di Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara, Rabu (1/3/2023).. (Tribunmanado.co.id/Dok. Pos PGA Karangetang)
Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved