Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral

Viral Oknum Polisi Diduga Lindungi Pengedar Narkoba, Kini Bripka G Tugas di Satresnarkoba Ditahan

Saat ini oknum anggota polisi yang berinisial Bripka G sudah diamankan Penyidik Propam Polda Sulsel karena diduga sebagai oknum Polres yang melindungi

Editor: Tesalonika Geatri
Ilustrasi Grafis/Tribun-Video.com
Ilustrasi polisi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral oknum Polisi yang melindungi pengedar narkoba di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Diketahui sebelumnya tersangka pengedar sudah ditangkap, dan mengaku bahwa dilindungi oknum Polisi.

Pengakuan tersebut diungkapkan saat dihadirkan dalam konferensi pers yang digelar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tana Toraja, Rabu (15/2/2023).

Saat ini oknum anggota polisi yang berinisial Bripka G sudah diamankan Penyidik Propam Polda Sulsel karena diduga sebagai oknum Polres yang melindungi tersangka pengedar narkoba.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana menjelaskan selain polisi berinisial G, ada sembilan oknum lain yang juga diperiksa.

"Ada satu orang yang sudah ditempatkan di tempat khusus yakni inisial G dan ada sembilan orang saksi masih diperiksa," jelasnya, Rabu (22/2/2023), dikutip dari TribunTimur.com.

Sebelumnya, Kepala BNNK Tana Toraja, AKBP Natalia Dewi Tonglo memimpin jalannya konferensi pers pengungkapan kasus pengedaran narkoba dengan menghadirkan empat tersangka.

Keempat tersangka dihadirkan dengan menggunakan topeng dan badan membelakangi kamera.

Mereka adalah warga asal Toraja Utara yang ditangkap saat akan mengedarkan narkoba jenis sabu.

Dalam keterangannya, kasus pengedaran narkoba yang masuk ke Toraja berasal dari jaringan bandar di daerah Sidrap dan Walenrang. 

Narkoba jenis sabu yang dapat diamankan oleh petugas dari tangan para tersangka seberat 43.55 gram.

Di akhir sesi konferensi pers, seorang tersangka meminta izin kepada AKBP Natalia Dewi Tonglo untuk menyampaikan sesuatu.

Kesempatan tersebut digunakan tersangka untuk mengatakan ada oknum polisi yang melindugi mereka sehingga berani menjadi pengedar narkoba.

"Boleh saya sedikit bicara bu? Kami berani begini, karena kami dilindungi dari bawah, Polres," ujar seorang tersangka saat konferensi pers, dikutip dari TribunTimur.com.

Belum sempat tersangka mengatakan oknum polisi yang dimaksud, AKBP Natalia Dewi Tonglo menghentikan konferensi pers.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved