Rafael Alun Trisambodo
Keluarga Pegawai Pajak Berharta Fantastis, Pengamat asal Sulut Meike Imbar Beber Dampak Sosialnya
Ternyata persoalan menjadi hangat diperbincangkan karena peristiwa penganiayaan terjadi di belakang sebuah mobil mewah.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Rizali Posumah
Oleh: Pengamat Sosial, Akademisi Universitas Negeri Manado (Unima), Sulawesi Utara, Dr Meike Imbar MPd.
Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Seminggu terakhir ini publik Indonesia dihebohkan dengan kasus penganiayaan yang dilakukan pemuda Mario Dandy (20) terhadap David Latumahina (17).
Mulanya kasus ini berada pada tataran kriminal pada umumnya.
Namun, ternyata persoalan menjadi hangat diperbincangkan karena peristiwa penganiayaan terjadi di belakang sebuah mobil mewah jenis Jeep Rubicon yang harganya mencengangkan.
Akhirnya terkuak bahwa pelaku adalah anak tunggal Rafael Alun Trisambodo, pejabat Ditjen Pajak.
Rafael bertugas sebagai Kepala Bagian Umum di DJP Jakarta II.
Kehidupan Keluarga Rafael disorot.
Ternyata, Rafael berharta fantastis, lebih dari Rp 56 miliar berdasarkan data LHKPN tahun 2012.
Makin banyak informasi yang menyeruak-- terutama di media sosial mengenai kehidupan hedonis Mario Dandy Satriyo.
Apa yang akan direfleksikan masyarakat umum dari fenomena ini ?
Hal pertama adalah terkait peran orang tua terhadap Generasi Strawberry.
Generasi Strawberry menurut Prof Rhenald Kasali merupakan generasi milenial yang penuh dengan gagasan kreatif tetapi mudah menyerah dan gampang sakit hati.
Tersinggung sedikit langsung jengkel, marah dan terlibat dalam adu jotos.
Orang tua yang memiliki anak anak remaja pemuda hendaknya tidak memanjakan anak dengan harta benda.
Seharusnya mengutamakan hubungan intens antara orangtua dan anak.
Kualitas hubungan orangtua anak ditentukan juga dengan kuantitas waktu yang disediakan.
Di sisi lain keteladanan orangtua di arena working place-nya, akan sangat menentukan karakter anak.
Anak yang dibesarkan dengan kekayaan melimpah--dan dipahami si anak setelah melek kehidupan bahwa kekayaan itu diperoleh dengan cara-cara yang terlalu mudah--akan membentuk kepribadian seorang anak menjadi sok pamer, angkuh dan menganggap uang dapat menyelesaikan segala sesuatu.
Ini yang terhampar di mata publik bagaimana Mario Dandy tampil di hadapan sebayanya dengan berbagai kendaraan mahal.
Tidak salah jika orang tua memerhatikan kebutuhan anaknya
Sebab itu juga suatu keharusan bagi orang tua.
Namun, perlu memerhatikan batasan kelayakan dan kenormalan untuk seorang anak yang masih berstatus mahasiswa.
Hal lain yang akhirnya perlu disorot oleh publik adalah bagaimana mungkin seorang pejabat pajak setara kepala bagian bisa memiliki harta kekayaan yang fantastis ?
Laporan harta kekayaan sedemikian kok bisa lepas dari radar pembinaan internal Kementerian Keuangan untuk mempertanyakan asal muasal harta kekayaan.
Semestinya Kementerian Keuangan harus bergerak cepat untuk meneliti dan menelisik semua laporan harta kekayaan ASN di lingkungannya, apabila ada laporan yang tidak wajar.
Bukan nanti bertindak setelah ada kasus seperti ini, atau meminta masyarakat melaporkan perihal kehidupan hedonis aparatnya.
Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) adalah salah satu indikator untuk menilai sejauh mana seorang pejabat negara telah berkinerja baik dengan menjunjung tinggi nilai-nilai budaya anti korupsi dan tidak memperkaya diri sendiri.
Apalagi bagi seorang pejabat perpajakan. Bisa saja kasus seperti ini akan memberikan dampak negatif bagi wajib pajak untuk meragukan manfaat melaporkan pajak dengan benar kepada negara.
Pekerjaan rumah cukup berat kini terbentang di hadapan kita masyarakat terkait fenomena efektivitas pendidikan keluarga terhadap generasi muda dan juga pemerintah dalam menertibkan ASN.
Penertiban berdasarkan laporan harta yang diragukan kebenarannya, jauh lebih baik daripada menertibkan setelah muncul kasus memalukan di hadapan publik. Selamat hidup tertib. (ndo)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Viral Video Tangisan Rafael Alun Trisambodo di Pengadilan: Biaya Hidup Istri Saya Dibantu Menantu |
![]() |
---|
Eksepsi Rafael Alun Trisambodo: Minta Dibebaskan Majelis Hakim dari Segala Dakwaan dan Penahanan |
![]() |
---|
Curhatan Pilu Karyawan Rafael Alun Trisambodo, Sebulan Digaji Rp 900 Ribu Tapi Kerjakan Banyak Hal |
![]() |
---|
Curhat Karyawan Rafael Alun Trisambodo, Digaji Rp 900 Ribu per Bulan saat Bos Punya Harta Miliaran |
![]() |
---|
Sosok J Mencuat dalam Kasus Pencucian Uang, IAW Singgung Mantu Rafael Alun, Teman Raffi Ahmad? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.