Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Justice For Icha

Baru Terungkap Penyebab Ibu Kandung Bocah Icha Ngamuk Saat sang Suami Ditetapkan sebagai Tersangka

Teriak ibu kandung bocah Icha kemudian dihadang oleh beberapa polisi yang berjaga saat konferensi pers. 

Penulis: Indry Panigoro | Editor: Indry Panigoro
tribunmanado.co.id/Nielton Durado
Ayah tiri Icha saat di Polresta Manado. 

Peristiwa yang dialami anaknya sudah dia laporkan ke Polresta Manado pada 28 Desember 2021. 

Dia memohon agar menyelesaikan kasus tersebut diusut tuntas.

"Saya memohon agar Ibu membantu saya menyelesaikan kasus ini karena anak saya seperti cacat," katanya.

Dalam video berdurasi satu menit itu, ibu korban bocah Icha mengaku sampai saat ini hanya bisa melaporkan kasus tersebut ke Polresta Manado

Dia masih terus menunggu hasil penyelidikannya.

"Sampai saat ini anak saya masih kritis," katanya.

Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa kekerasan seksual itu terjadi pada 7 Desember 2021.
Kejadian ini bermula saat korban di awal bulan Desember 2021 mengalami pendarahan.

Pada awalnya ibu korban menduga korban mengalami menstruasi.

Namun setelah beberapa hari berlangsung pendarahan tidak kunjung berhenti, dan kondisi anak tersebut semakin banyak pendarahannya, sehingga ibu korban membawa korban ke dokter umum.

Akan tetapi kondisi anak juga tidak kunjung membaik.

28 Desember 2021, orang tua membawa Icha ke Rumah Sakit Wolter Mongisidi.

29 Desember 2021 korban dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat Prof Kandou dan mendapat perawatan intensif.

Dalam pemeriksaan dokter baru diketahui Icha mengalami kekerasan seksual

Meski sudah dirawat di rumah sakit, namun  takdir berkata lain, korban menghembuskan nafas terakhirnya Senin (24/1/2022) pukul 07.25 Wita. 

Jenazah Icha kemudian dimakamkan di Desa Senduk, Minahasa.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved