Malalayang Beach Walk Tahap 2 Kota Manado Siap Dibangun, Tambah 1 Km Lengkap Amphitheater

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pembangunan Malalayang Beach Walk (MBW), Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara akan dilanjutkan.

Gubernur Sulut, Olly Dondokambey sudah mengajukan Proposal Pembangunan MBW Tahap 2 ke Kementerian PUPR RI.

Hal itu sesuai petunjuk Presiden Joko Widodo ketika meresmikan MBW, Kota Manado, 20 Januari 2023.

Jika tak ada aral melintang, pembangunan MBW akan berlanjut tahun 2023 ini.

"Pembangunan infrastruktur pariwisata di Sulawesi Utara bakal semakin maju. Kami sangat mengapresiasi perhatian dan dukungan besar dari Bapak Presiden Jokowi atas Sulut," kata Gubernur Sulut, Olly Dondokambey usai menyodorkan proposal ke Menteri Basuki Hadimuljono, pekan lalu.

Adapun MBW selesai dibangun tahun 2022 dengan panjang 1,2 Kilometer. Memanjang di tepian Pantai Malalayang, dari Perbatasan Manado-Kalasey hingga ke dekat terminal Malalayang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sulut, Alexander Wattimena mengatakan, MBW Tahap 2 direncanakan akan ketambahan panjang 1 kilometer lagi.

"Jadi terus sampai lewat depan terminal sejauh 1 kilometer di tepi pantai," ujar Mantan Kepala Dinas PUPR Kota Bitung ini.

Konsepnya kurang lebih sama dengan infrastruktur yang sudah ada sebelumnya, namun MBW Tahap 2 akan ketambahan amphitheater.

"MBW Tahap 2 di dalamnya amphitheater bisa menampung 3000 orang," bebernya.

Sekadar informasi Amphitheater merupakan gelanggang terbuka yang digunakan untuk pertunjukan hiburan, dan pertunjukan seni.

Namun, satu di antara persoalan MBW yang butuh dituntaskan yakni terkait lebar jalan.

Kepala Dinas PUPR mengatakan, rencana sejauh ini di dua sisi jalan akan dicor, belum ada rencana pelebaran.

Sebagai alternatif, sudah disiapkan akses jalan dari Ring Road III ke arah Malalayang sehingga jalan depan MBW bukan satu-satu ruas yang bisa digunakan.

Presiden Joko Widodo sebelumnya sudah menjanjikan akan menambah panjang MBW saat kunjungannya lalu.

Itu pun langsung ditindaklanjuti Gubernur Olly Dondokambey bertemu dengan Menteri PUPR,pekan lalu.

Sekadar informasi MBW dibangun tahun 2020. Hal ini bisa terwujud berkat kunjungan Presiden Jokowi di Manado, 5 Juli 2019.

RI 1 berjanji membangun infrastruktur pariwisata mendukung Bunaken.

Satu di antaranya Malalayang Beach Walk.

Kementerian PUPR RI pun menindaklanjuti dengan membangun kawasan tepian pantai sepanjang kira-kira 1,2 Km pada tahun 2020 hingga 2022.

Proyek itu sepaket dengan Ecotourism Village Bunaken atau dikenal juga dengan nama Dermaga Wisata Bunaken di pesisir Pulau Bukan

Total 2 proyek ini menghabiskan dana Rp 94,26 Miliar

Proyek MBW menelan anggaran Rp 65,48 Miliar

Dibangun fasilitas yakni kios untuk pedagang dan dermaga, monumen bola dunia (Boboca), infrastruktur kawasan, signage, tower/menara pandang, warung apung, toilet umum, dan pekerjaan landscape.

Kemudian proyek Ecotourism Village Bunaken menghabiskan anggaran Rp 28,78 Miliar

Pembangunannya dilaksanakan di atas lahan seluas 19.000 meter persegi,.

Lingkup pembangunan di Kawasan Ecotourism Village Bunaken berupa pembangunan dermaga, galeri wisata, bangunan terminal, teater budaya, infrastruktur kawasan, gerbang kawasan, papan lokasi, dan penataan landscape. (ryo)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Baca juga: Harga HP Realme 10 Pro+ 5G Terbaru di Februari 2023, Kamera 108MP, Turun Harga Jadi Cuma Segini

Baca juga: Gempa Bumi Hari Ini Kamis 9 Februari 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Lokasinya