Pj Bupati Sangihe Serahkan Bantuan Sosial bagi Difabel dan Lansia di Tahuna Barat Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID, SANGIHE – Rabu (25/1/2022), Penjabat (Pj) Bupati Sangihe, Rinny Tamuntuan, meninjau lokasi bencana di beberapa wilayah yang terdampak di Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara.

Ia kemudian menyerahkan bantuan sosial di Kecamatan Tahuna Barat, Sangihe.

Bantuan berupa sembako tersebut dibagikan ke lansia dan difabel.

Bantuan diserahkan di Kelurahan Akembawi, Beha, Beha Baru, Mitung, dan Pananekeng.

Rinny Tamuntuan menegaskan bahwa kepedulian pemerintah provinsi terus dilakukan dengan nyata.

"Bapak gubernur dan wakil gubernur memberikan bantuan sebagai wujud kepedulian bagi masyarakat yang ada di Sangihe," ucap Rinny Tamuntuan di setiap lokasi penyerahan bantuan.

Terlebih lagi, Rinny Tamuntuan merupakan Kepala Dinas Sosial Sulut yang juga menjabat sebagai Pj Bupati Sangihe.

Ia secara ekstra memperhatikan warganya.

"Bantuan ini tidak hanya di Kecamatan Tahuna Barat. Nantinya akan diberikan juga di kecamatan lain," Kata Rinny Tamuntuan saat diwawancara usai penyerahan bantuan.

Untuk penyaluran bantuan, juga tidak hanya satu kali, namun akan berlanjut.

Baca juga: Dampingi Gubernur Sulut ke Kementerian PUPR, Royke Roring Bahas Infrastruktur Pariwisata di Minahasa

Baca juga: Kecelakaan Maut Pukul 23.40 Wita, Seorang Pemotor Tewas, Korban Menabrak Median Jalan

"Masih akan dilanjutkan untuk penyaluran bantuan sosial," ucap Rinny Tamuntuan.

Gerak Cepat Pj Bupati Kepulauan Sangihe, Tinjau Langsung Lokasi Bencana dan Serahkan Bantuan

Musibah banjir di beberapa wilayah di Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, mengakibatkan rumah warga terendam banjir dan lainnya rusak.

Hal itu menyebabkan warga harus mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Mengetahui hal tersebut, Penjabat Bupati Sangihe, Rinny Tamuntuan, langsung bergerak cepat menyambangi wilayah yang terdampak bencana.

Rinny mendatangi Kampung Dagho di Kecamatan Tamako dan Kampung Laine serta Kaluwatu di Kecamatan Manganitu Selatan (Mangsel), Rabu (25/1/2023).

Rinny Tamuntuan didampingi Asisten I Setkab Sangihe, Johanis Pilat dan Asisten III Setkab Sangihe, Olga Makasidamo.

Mereka menyapa dan memberi penguatan serta bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak.

Selain itu, Pemkab Sangihe membagikan tikar dan selimut untuk keperluan tidur.

Rinny Tamuntuan saat dikonfirmasi membenarkan bahwa cukup banyak masyarakat yang terdampak bencana alam.

Baca juga: Arti Mimpi Tentang Adzan, Ternyata Bisa Jadi Pertanda Buruk, Ini Tafsiran Lengkapnya

Baca juga: Ketua Harian Gerindra: Sandiaga Uno Dukung Prabowo Subianto Capres, Tidak Jadi Pindah ke PPP

“Karena melihat masyarakat lebih fokus pada pembersihan rumah masing-masing, tentunya mereka tidak fokus pada penyiapan makanan. Jadi kami siapkan dapur umum,” kata Rinny Tamuntuan.

Selain dapur umum, ada juga posko kesehatan yang dibangun.

Jadi bagi masyarakat yang perlu berobat bisa datang ke posko tersebut.

“Mudah-mudahan kita berdoa bersama supaya tidak akan terjadi lagi bencana,” ujarnya.

Rinny Tamuntuan juga meminta kapitalaung dan camat agar segera memasukkan data rumah warga yang rusak dan dilaporkan ke Pemkab Sangihe agar segera ditindaklanjuti.

“Selain rumah, ada juga jembatan yang menghubungkan antar lindongan di Kampung Dagho putus, sehingga ini menjadi perhatian pemerintah,” tutup Rinny Tamuntuan.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.