PLN Sigap 24 Jam Jaga Keandalan Tenaga Listrik Saat Cuaca Ekstrem di Sulawesi Utara

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Cuaca ekstrem berupa hujan dan angin kencang melanda sejumlah wilayah di Provinsi Sulawesi Utara, Kamis (12/01/2022).

Hal ini pun secara langsung berimbas pada beberapa jaringan PLN.

Sehingga menyebabkan terhentinya pasokan listrik (Listrik Padam).

• Polsek Pineleng Gergaji 12 Knalpot Bising, Ipda Ronald Sabaja: Sudah Banyak Warga yang Mengeluh 

• Apa Itu Rekening Koran? Istilah Perbankan yang Kini Mulai Berganti dari Buku ke Email Pribadi

Terkait hal itu, Manajer UP3 Kotamobagu Anjar Widyatama mengatakan, wilayah yang cukup terdampak meliputi sebagian Kabupaten Bolaangmongondow Utara dan Kabupaten Bolaang Mongondow.

"Listrik padam lantaran adaya pohon tumbang, jaringan roboh dan putus disebabkan oleh angin kencang yang melanda wilayah tersebut,"ungkap Anjar Widyatama.

Dikatanya, saat ini tim tanggap darurat tersebar di seluruh wilayah kerja PLN UP3 Kotamobagu.

Mereka bergerak cepat menindaklanjuti berbagai gangguan yang timbul dengan tetap menerapkan prosedur keselamatan kerja di lokasi.

"Petugas PLN sudah dipersiapkan bersiaga 24 jam untuk menghadapi berbagai situasi darurat.

Termasuk di dalamnya penormalan listrik dalam situasi cuaca ekstrem,"terangnya.

Ia mengatakan, PLN UP3 Kotamobagu berkomitmen memberikan pelayanan penuh kepada seluruh pelanggan dengan tetap memperhatikan keselamatan kerja setiap petugas PLN.

"Hingga saat ini pukul petugas dilapangan berupaya melakukan penormalan," katanya.

Ditempat yang sama Asistent Manager Jaringan Jemmy Lasut menjelaskan, pihaknya terus berupaya secepatnya melakukan perbaikan pada jaringan yang terdampak, agar listrik bisa segera pulih.

Jemmy Lansut tidak lupa atas nama PLN memohon maag kepada para pelanggan terkait terhentinya pasokan tenaga listrik.