Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

FIRMAN TUHAN

FIRMAN TUHAN - Allah Menolong Manusia dengan Cara Kerja-Nya

Saat ini, banyak orang percaya di dunia menderita karena mengikut Yesus, bahkan ada dari mereka yang mati dibunuh.

Penulis: Aswin_Lumintang | Editor: Aswin_Lumintang
Pixabay.com
Renungan Harian 

Syalom,

TRIBUNMANADO.CO.ID - Saat ini, banyak orang percaya di dunia menderita karena mengikut Yesus, bahkan ada dari mereka yang mati dibunuh.

Ketika menghadapi penganiayaan, iman kita dapat dikuatkan dengan memahami bahwa Allah memiliki cara kerja yang jauh melebihi apa yang dapat kita bayangkan.

Mengingatkan kita pada kisah Daniel: "Allahku telah mengutus malaikat-Nya untuk mengatupkan mulut singa-singa itu"
—Daniel 6:23.

Ketahuilah bahwa Allah menyertai Saudara dalam pergumulan apa pun yang Saudara hadapi.
Amin.

Ilustrasi Bacaan Alkitab
Ilustrasi Bacaan Alkitab (Tribun Manado/Indra Sudrajat)

***

Syalom,

Ketika umat Allah berjalan di padang gurun, Ia berkata:

"Sesungguhnya Aku akan datang kepadamu dalam awan yang tebal"
—Keluaran 19:9.

Masing-masing kita mengalami awan-awan kehidupan — Kadang-kadang tipis, tetapi kadang-kadang tebal dan menakutkan.

Awan apa pun yang Saudara hadapi hari ini, minta Yesus, Terang dunia, untuk menolong Saudara melihat ke balik awan dan memandang kemuliaan-Nya serta rencana-rencana-Nya bagi Saudara.
Amin.

***

Baca juga: BACAAN ALKITAB - 2 Tesalonika 3:10-12 Tidak Bekerja, Jangan Beri Makan

Baca juga: BACAAN ALKITAB - 2 Tesalonika 3:6 Jauhi Orang Pemalas

Syalom,

Tubuh kita mudah rapuh, jiwa kita mudah resah. Hubungan dengan orang lain mudah retak dan rusak. Semua itu perlu pemulihan. Tiap hari kita perlu dipulihkan.

Di Hari kelima di Tahun Baru ini, Pemazmur mengajak kita berdoa, "Pulihkan kami, ya Allah ..."
—Mazmur 85:5.

Maka kulipat tangan seraya meminta, biarlah tangan kami, Kau jadikan tangan-Mu, tangan yang memulihkan.
Amin.

***

Syalom,

Ketika kita merasa tertekan oleh beban jasmani, mental, atau emosional, Allah tetap memegang janji-Nya untuk menyelamatkan kita seperti yang telah direncanakan-Nya sejak Dia menciptakan kita.

Kita dapat meyakini kehadiran-Nya ketika kita berseru kepada-Nya: “Segeralah menolong aku, ya Tuhan, keselamatanku!” 
— Mazmur 38:23.
Amin.

***

Syalom,

Dalam situasi yang penuh kekacauan, baik yang mengancam jiwa atau yang sekadar mengganggu tidur, rentetan badai dan ketakutan dapat menghantam ketenangan jiwa kita.

Namun, ketika kita percaya dan berdoa kepada Allah, kita akan mengalami kasih karunia berupa kehadiran dan pemeliharaan-Nya—itulah pelabuhan kasih setia-Nya.

"Mereka bersukacita, sebab semuanya reda, dan dituntun-Nya mereka ke pelabuhan kesukaan mereka"
—Mazmur 107:30.

Ingatlah: untuk berseru setiap waktu kepada Tuhan ketika badai kehidupan bergelora.
Amin.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved