Manado Sulawesi Utara
Satpol PP Manado Sulawesi Utara Minta PKL yang Jualan di Trotoar Pasar 45 Segera Pindah
Pasar 45 Manado dipadati pengunjung yang membeli kebutuhan Natal dan tahun baru. Bahkan, pedagang hingga berjualan di trotoar.
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Isvara Savitri
Warga musti berjalan setapak demi setapak dalam arti nyata, saking banyaknya manusia.
Kepadatan meluber hingga tepi jalan.
Di jalan keadaan kurang lebih sama, mobil dan sepeda motor berjejalan, nyaris tak ada ruang.
Di Kompleks TKB, keadaan lebih padat, warga meluber hingga ke jalan.
Titik padat terparah ada di pertokoan samping TKB.
Di sana, kerumunan membentuk semacam tembok saat antrean terjadi di stan PKL yang menjual kue dan vas bunga di belokan sebelum New Bendar 45.

Penelusuran tribunmanado.co.id, pengunjung tak hanya datang dari Manado, tapi juga dari Minahasa.
Andre, salah seorang warga Langowan, mengaku memilih pusat Kota Manado sebagai tempat belanja pakaian.
"Di sini pakaian lebih murah meriah," katanya.
Ipul, warga Minut juga belanja di pusat Kota Manado.
Ia khusus membeli sepatu.
"Sepatu di sini kualitasnya baik dan murah," katanya.
Jemmy Piri, warga Minut lainnya, mengaku berburu barang kelontong di seputaran tek ho long.
Baca juga: 2 Pencuri Barang Elektronik di Kepulauan Talaud Sulawesi Utara Ditangkap
Baca juga: Lionel Messi Dekati Beberapa Rekor CR7 yang Belum Terpecahkan, Segel Label GOAT
Barang kelontong itu untuk dijadikan hadiah Natal dalam komunitas yang ia pimpin.
Tentang Manado