Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gempa

Kesaksian Agus Warga Terdampak Gempa Cianjur: 'Saya Langsung Lemes, Nggak Bisa Ngomong Apa'

Agus menceritakan detik-detik terjadinya Gempa Cianjur. Gempa Cianjur bermagnitudo 5,6 yang terjadi pada Senin (21/11/2022).

Kolase Foto
Kumpulan foto-foto runtuhan bangunan akibat gempa Cianjur - Agus menceritakan detik-detik terjadinya Gempa Cianjur. Gempa Cianjur bermagnitudo 5,6 yang terjadi pada Senin (21/11/2022). 

"Orangtua saya lagi dirawat di rumah sakit di Bekasi. Ada bagusnya sih. Kalo ada orangtua di sini, mungkin nggak tau ya (apa jadinya). (Karena) saya di sini sendiri, masih bisa lari lah. Alhamdulillah," tandas Agus.

162 Korban Meninggal, 326 Luka-luka, 13.784 Mengungsi

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengungkapkan penambahan korban jiwa akibat gempa dengan magnitudo 5,6 di Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022).

Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Cianjur menginformasikan terdapat 162 orang meninggal dunia akibat gempa.

Tak hanya itu, ada 326 orang yang mengalami luka-luka, mayoritas luka-luka diakibatkan karena patah tulang dan luka karena tertimba bangunan.

"Tercatat di Call Center dari BPBD, ada 162 yang meninggal dunia, 326 luka-luka."

"Mayoritas patah tulang dan berhubungan dengan luka-luka karena tertimba bangunan," kata Ridwan Kamil dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Selasa (22/11/2022).

Lebih lanjut Ridwan Kamil menyebut, kini terdapat 13.784 orang harus mengungsi setelah terjadinya gempa tersebut.

Nantinya 13.784 pengungsi tersebut akan disebar di 14 titik pengungsian.

"13.784 pengungsi yang akan kita sebar di 14 titik pengungsian," imbuhnya.

Gempa dengan magnitudo 5,6 di Cianjur tersebut mengakibatkan kurang lebih 2.345 unit rumah warga hancur.

Jumlah 2.345 unit tersebut merupakan rumah yang mengalami kerusakan dari skala 60 persen hingga hampir 100 persen.

"Kemudian rumah rusak dari skala rusak 60 persen sampai hampir 100 persen kurang lebih ada 2.345 unit rumah yang hancur," terang Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil menambahkan, gempa juga mengakibatkan 2-3 jalan harus terisolir.

Namun jalan nasional dilaporkan sudah kembali dengan normal.

"Kemudian ada 2-3 lokasi jalan terisolir, jalan nasional seperti dilaporkan tadi sudah kembali normal," jelasnya.

(Tribunmanado.co.id/Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani)

Baca Berita Tribun Manado disini:
https://bit.ly/3BBEaKU

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved