Brigadir J Tewas
'Roh Yosua Masih Hidup, Seakan Berbicara', Kesaksian Roslin Simanjuntak Saat Lihat Jazad Brigadir J
Simak kesaksian Roslin Simanjuntak, tante Brigadir J saat pertama kali lihat jazad Brigadir J.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Awal mencuatnya kasus pembunuhan Brigadir J lalu tak lepas dari peran keluarga Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Salah satunya tante Brigadir J, Roslin Simanjuntak.
Roslin Simanjuntak memberikan kesaksiannya saat pertama kali melihat jenazah Brigadir J yang tiba di rumah mereka di kompleks perumahan guru SD di Sungai Bahar, Jambi.
Baca juga: Perintah Ferdy Sambo soal Skenario Tembak Menembak Brigadir J dan Bharada E Dipercaya Penyidik

Seperti diketahui saat pertama kali tiba di rumah, peti jenazah Brigadir J tak diperbolehkan dibuka oleh oknum aparat kepolisian yang mengantarkan jenazah Brigadir J.
Hal itu menjadi kejanggalan pertama yang ditemukan keluarga Brigadir J.
Awalnya keluarga Brigadir J diberi tahu jika Brigadir J tewas karena adu tembak dengan rekannya Bharada E.
Keluarga Brigadir J pun menuntut untuk membuka peti jenazah Brigadir J.
Setelah berdebat dengan oknum aparat kepolisian, akhirnya keluarga Brigadir J berani membuka peti jenazah Brigadir J.
Saat itu, keluarga menemukanĀ keanehan saat pertama kali menemukan sejumlah luka janggal di jasad mendiang.
Dilansir TribunWow.com, jenazah Brigadir J yang awalnya kaku, tiba-tiba melemas saat tantenya, Roslin Simanjuntak menemukan luka di bagian jari.
Pertanda tersebut dikatakan menjadi awal terungkapnya kasus pembunuhan berencana yang diinisiasi Ferdy Sambo.
Pada Minggu (10/7/2022), Roslin mengaku mendapati ada darah menetes dari tangan kiri Brigadir J yang terbungkus kaus tangan.
Ia kemudian menemukan bahwa satu jari keponakannya sudah putus hingga hampir ke pangkal.
Roslin kemudian dikejutkan dengan tubuh Brigadir J yang tiba-tiba bisa digerakkan dengan mudah.
Padahal, jasad tersebut awalnya begitu kaku sampai lututnya tak bisa diluruskan lantaran sudah tak bernyawa selama dua hari.