Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tiga Dokter Spesialis Dari Singapura Sambangi Lukas Enembe, Begini Kabar Gubernur Papua Itu

Total ada tiga dokter spesialis dan satu orang suster didatangkan memeriksa Lukas Enembe yang telah ditetapkan oleh sebagai tersangka gratifikasi

Editor: Alpen Martinus
Kompas.com
Gubernur Papua Lukas Enembe tengah menunjukan obat-obatan yang dikirim dari Singapura untuk mengobati penyakitnya, Jayapura, Papua, Jumat (30/9/2022)(Istimewa) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Lukas Enembe Gubernur Papua hingga saat ini belum kunjung sembuh dari sakitnya.

Ia pun belum diperiksa oleh KPK meski sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Beberapa upaya ia lakukan untuk mendapatkan kesembuhan.

Baca juga: Ketua Dewan Adat Suku: Lukas Enembe Tidak Diakui Kepala Suku Besar Tanah Papua


Suasana Pertemuan Gubernur Lukas Enembe bersama Dubes Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobyeva di Jakarta, Senin (28/03/2022) malam. (Istimewa / Tribun-papua.com)

Satu di antaranya dengan berobat keluar negeri, namun ia dicekal tak boleh ke luar negeri.

Solusi akhirnya dilakukan dengan mendatangkan tim dokter dari Singapura.

Tak tanggung-tanggung, ada tiga dokter spesialis yang sengaja didatangkan oleh Lukas Enembe .

Selain dokter , juga ada satu suster yang akan merawat Lukas Enembe terkait dengan sakit yang dideritanya .

Baca juga: Siapa Sangka, Istri dan Anak Lukas Enembe Bisa Kena Jemput Paksa, KPK Imbau Agar Tak Mangkir

Total ada tiga dokter spesialis dan satu orang suster didatangkan memeriksa Lukas Enembe yang telah ditetapkan oleh sebagai tersangka kasus gratifikasi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Demikian dikatakan Tim Hukum dan Advokasi Gubernur Papua (THAGP) Aloysius Renwarin, di Jayapura, Minggu (30/10/2022) malam

"Kedatangan mereka pada Minggu (30/10/2022) langsung dilanjutkan dengan pemeriksaan langsung kesehatan Gubernur dan tadi sudah dilaksanakan dari siang sampai sore tadi berlokasi di rumah kediaman Gubernur di Koya," ujar Anggota Tim Hukum dan Advokasi Gubernur Papua (THAGP) Aloysius Renwarin.

Sementara Ketua (THAGP) Petrus Balla Pattyona menyebutkan, dari tiga dokter yang datang, terdapat satu orang berkewarganegaraan Meksiko.

Baca juga: Gubernur Lukas Enembe Didampingi 40 Pengacara untuk Hadapi KPK, Hal-hal Tak Wajar Terlihat

"Dokter Fransisco itu dokter yang biasa langsung menangani Lukas Enembe, dia spesialis ginjal yang bertugas di Rumah Sakit Mount Elisabeth (Singapura)," kata Aloysius.

Sementara dua dokter lainnya adalah dr Ahmad Takur ahli neurologis dan syaraf, serta dr Patrick Chan ahli hati dan jantung.

Selain dokter spesialis ginjal, Petrus mengakui bahwa dua orang lainnya bukan dokter yang biasa menangani Lukas Enembe saat berobat di Singapura.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved