Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tragedi di Stadion Kanjuruhan

Manajemen Arema FC Jawab soal Tudingan Jual Tiket Melebihi Batas Kuota, KNPI: 'Keterlaluan Sekali'

Panitia Pelaksana Arema FC menjawab soal tudingan menjual tiket melebihi batas kuota Stadion Kanjuruan, Malang.

Editor: Tirza Ponto
Kolase Tribun Manado/ Kompas.com/ SUCI RAHAYU/Juara.net/Ovan Setiawan
Manajemen Arema FC Jawab soal Tudingan Jual Tiket Melebihi Batas Kuota, KNPI: 'Keterlaluan Sekali' 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tragedi maut usai laga Arema FC vs Persebaya tercatat dalam sejarah kelam sepakbola dunia.

Ada yang kehilangan teman, saudara, ayah, ibu, bahkan anak dalam tragedi mengerikan ini.

Presiden Jokowi dan berbagai lapisan masyarakat meminta kasus yang memakan ratusan korban jiwa dan luka-luka ini untuk diusut secara tuntas.

Baca juga: Sergio Silva Ceritakan Momen Ngeri Tragedi Kanjuruhan, 5 Jam Terkurung di Ruang Ganti

Jokowi Sampaikan Belasungkawa Atas Tragedi Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan.
Jokowi Sampaikan Belasungkawa Atas Tragedi Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan. (Tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)

Banyak pihak yang menyayangkan kejadian ini dapat terjadi.

Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI) menilai Tragedi di Stadion Kanjuruhan merupakan akumulasi dari pembinaan olahraga yang salah kelola.

Sementara Koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali menyebut panpel Arema FC tidak mentaati aturan tentang pencetakan jumlah tiket saat laga Arema FC vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022).

Penjualan tiket dikatakan tidak sebanding dengan kapasitas di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.

Manajemen Arema FC pun merespons informasi tersebut.

Pihaknya bersikukuh tidak menjual tiket melebihi batas kuota stadion.

"Tiket itu tidak melebihi batas kuota. Bisa disaksikan saat pertandingan tidak ada satupun luberan penonton di area shuttle ban," kata media Officer Arema FC Sudarmaji, Senin (3/10/2022) dikutip dari Surya.co.id.

Manajemen Arema FC mengklaim dengan bukti video saat siaran langsung.

"Silahkan dalam video pertandingan yang disiarkan langsung. Kami bicara fakta dan memang tidak ada yang meluber ke shuttle ban," lanjutnya.

Baca juga: Cerita Para Korban Selamat dari Maut di Stadion Kanjuruhan, Lihat Banyak Jazad dengan Wajah Membiru

Kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang
Kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang (Surya Malang/Purwanto)

Diketahui, kapasitas stadion Kanjuruhan Malang berkapasitas 45 ribu penonton.

Sementara tiket yang dicetak panitia pertandingan Arema FC vs Persebaya pada Sabtu (1/10/2022) kemarin sebanyak 42 ribu.

Lebih lanjut, saat ditanya mengenai pintu stadion yang tertutup saat terjadi kerusuhan, pihaknya tak mau berkomentar.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved