Berita Nasional
Begini Respons Jokowi Terkait Adanya Demo Besar Tolak Kenaikan Harga BBM: Ini Negara Demokrasi
Presiden Jokowi tidak mempermasalahkan rencana aksi unjuk rasa tersebut. Menurut Presiden Jokowi Indonesia merupakan negara demokrasi.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah elemen masyarakat dikabarkan akan melakukan aksi demo besar-besaran.
Ada beberapa alasan buruh menolak kenaikan harga BBM.
Yang utama ialah harga BBM naik tersebut akan menurunkan daya beli masyarakat.
Baca juga: Wujud Kepedulian, Ketua Bhayangkari Kepulauan Talaud Jenguk Anak Personel di Rumah Sakit
Dengan kenaikan harga BBM, daya beli diperkirkana turun jadi 50 persen.
Menyikapi hal tersebut, Sejumlah elemen masyarakat akan menggelar aksi unjuk rasa memprotes pemerintah yang menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Unjuk rasa rencananya akan digelar pada Selasa (6/9/2022) besok.
Pihak yang akan berunjuk rasa besar-besar satu di antaranya Serikat buruh.
Mereka bakal menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di 33 provinsi.
Terkait hal tersebut Presiden Jokowi meminta agar penyampaian aspirasi dikakukan dengan cara yang baik.
“Sampaikan dengan cara-cara yang baik ya,” kata Presiden Jokowi di Sarinah, Jakarta Pusat, Senin, (5/9/2022).
Presiden Jokowi tidak mempermasalahkan rencana aksi unjuk rasa tersebut.
Menurut Presiden Jokowi Indonesia merupakan negara demokrasi.
“Ya ini kan negara demokrasi,” katanya.
POTRET Gagahnya 5 Jenderal Bintang Empat TNI-Polri Lakon Wayang Orang 'Pandawa Boyong' |
![]() |
---|
Keuntungan Penggunaan Chip dan QR Code di Plat Kendaraan, Ternyata Bisa Untuk Bayar Tol dan Parkir |
![]() |
---|
Daftar 80 Pinjol Ilegal yang Baru Ditutup Pemerintah, Ketua SWI: Masyarakat Terus Waspada |
![]() |
---|
Pemerintah Terbitkan Perpu Omnibus Law UU Cipta Kerja, YLBHI: Kudeta Atas Konstitusi |
![]() |
---|
Berlaku Tahun 2022, Ini Cara Beli Gas Elpiji 3Kg Pakai KTP |
![]() |
---|