Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Brigadir J Tewas

Akhirnya Terungkap 6 Poin Hasil Autopsi Brigadir J, Jumlah dan Jarak Tembak dan Otak Pindah ke Perut

Persatuan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) menyampaikan hasil aotupsi ulang jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J

Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Akhirnya Terungkap 6 Poin Hasil Autopsi Brigadir J, Jumlah dan Jarak Tembak dan Otak Pindah ke Perut 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini 6 poin penting hasil autopsi ulang Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Autopsi ulang atas Brigadir J atau Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat disebut bisa menimbulkan sejumlah persoalan.

Selain berpotensi terjadi perbedaan simpulan hasil, proses autopsi pun mempunyai tingkat kesulitan yang lebih tinggi karena faktor pembusukan jenazah dan faktor tindakan yang telah dilakukan pada autopsi sebelumnya.

Baca juga: Impian Ferdy Sambo Jadi Kapolri hingga Presiden Pupus, Prestasi Cemerlang Hancur dalam Sehari

Kemungkinan hasil autopsi ulang yang akan diperoleh adalah sama dengan hasil autopsi yang pertama; atau berbeda atau ada temuan baru dibandingkan hasil autopsi sebelumnya.

Persatuan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) menyampaikan hasil aotupsi ulang jenazah Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J ke Bareskrim Polri siang ini, Senin (22/8/2022).

Ketua PDFI Ade Firmansyah mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan forensik dengan sebaik-baiknya.

''Dengan keilmuan forensik, baik autopsi, pemeriksaan penunjang, pencahayaan, dan mikroskopik,'' ujar Ade Firmansyah.

Menurut dia, hal itu telah disampaikan ke Bareskrim Polri dan diharapkan bisa perkuat penyidikan kasus kematian Brigadir J.

Pihaknya klaim bekerja secara independen dalam menganalisa jenazah Brigadir J.

Sebaliknya, tim dokter bekerja tidak berada dalam tekanan pihak manapun.

"Informasi yang kami bisa sampaikan secara lengkap gunakan alat forensik terbaik. Kami yakinkan kami bersifat independen dan tak dipengaruhi apapun, tidak ada tekanan, kami kerja leluasa dalam kurun waktu empat minggu," tukas dia.

Berikut 6 poin penting hasil autopsi ulang seperti dirangkum Tribunnews.com dari penjelasan Ketua PDFI Ade Firmansyah:

1. Tidak ada organ tubuh yang hilang

Ade Firmansyah menegaskan bahwa tidak ada organ tubuh jenazah Brigadir J yang hilang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved