Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pembunuhan di Subang

Baru Terungkap Ada Fakta Tak Terduga dari Kasus Pembunuhan di Subang, Yoris Buka Suara Soal Terlibat

Yoris tidak menjawab pertanyaan itu, justru menyebut bahwa apa yang dituliskan itu sebuah logika.

Editor: Indry Panigoro
(youtube kompas TV)
Yoris Raja Amanullah mengurai alasan tak mau hadiri otopsi ibu dan adiknya korban pembunuhan di Subang. 

"POTRET KEBAHAGIAN DAN KEBERSAMAAN KELUARGA KAMI!? ADA YANG SALAH!?," tulis Yoris

Di video itu, tampak kedua almarhumah, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu bahagia menyaksikan ulang tahun anak Yoris

Hadir juga Yosef, ayah Yoris dan Yanti Jubaedah, istrinya.

Kontan. video ini pun mengundang komentar netizen. 

Dari sejumlah komentar, ada yang meminta Yoris mengklarifikasi pernyataan Yosef di channel youtube Koin Seribu 77. 

"Klarifikasi pernyataan papah di Chanel koin77 dong A," tulis akun @INSORa Rum. 

Begini jawaban Yoris

"Biarin aja Kak INSOra Rum, Tawadhu..."

Sebelumnya di koin Seribu 77, Yosef mengungkap kejanggalan Yoris di hari pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. 

Dijelaskan Yosef, setelah kasus subang ini dia baru menyadari bahwa nomor telpon Yoris sudah diganti dan diberikan ke Yanti. 

Hal itu terungkap ketika dia menelpon Yoris, beberapa saat setelah mengetahui kondisi rumahnya acak-acakan di hari pembunuhan, tanggal 18 Agustus 2022. 

Diceritakan Yoris, setelah mengetahui kondisi rumahnya berantakan, sekitar pukul 07.24 WIB dia menelpon Amel, namun hanya memanggil, tidak berdering. 

Kemudian, dua menit setelahnya dia menghubungi Yoris, tapi yang menerimanya justru Yanti, istrinya.

"Nomornya Yoris sudah diganti, dikasihkan Yanti. Kan bapak gak tahu," katanya. dikutip dari channel youtube Koin Seribu 77, Selasa (5/7/2022).

Pernyataan Yosef ini untuk mengklarifikasi pernyataan Yoris yang menyebut di hari kejadian ayahnya menelpon istrinya karena dia sedang tidur. 

"Yoris ngomong  bapak telpon ke Yanti. Bapak gak tahu no nya diganti," ujar Yosef. 

Yosef dan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/yoris' title='Yoris'>Yoris</a> selama pemeriksaan dalam kasus Subang

(Yosef dan Yoris selama pemeriksaan dalam kasus Subang ((Kolase Tribun Jabar/ Dwiky Maulana Vellayati))

Sebelumnya, Yoris mengakui di pagi itu dia masih tertidur, sementara istrinya Yanti Jubaedah mengantar anaknya ke PAUD. 

"Ada telpon dari papa, tapi bukan ke nomor saya, tapi ke nomor istri. Jam 7 lebih nelpon.
Katanya, rumah berantakan," katanya.

Setelah dibangunkan istrinya, Yoris pun langsung menelpon balik Yosef menggunakan ponselnya.

Saat itu dia sambil bergegas mau ke rumah ibunya karena khawatir terjadi apa-apa. 

"Terus kata papa, Innalillahi wa innailahi rojiun, Amel sama mama udah meninggal," ujar Yoris menirukan ucapan Yosef. 

Ucapan Yoris yang menyebut ayahnya mengucap Innalillahi itu akhirnya dibantah Yosef.

Dikutip dari channel youtube Koin Seribu 77, Yosef mengaku dia sempat menelpon Amel dan Yoris, setelah melihat kondisi rumah dan bekas putaran mobil di depan rumahnya. 

"Lalu saya telpon, hanya memanggil, tidak berdering. Tutup lagi, ditelpon lagi," katanya. 

"(Saya) gak pernah bilang Innalillahi," tegas Yosef. 

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id 

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved