Viral
Sosok Gadis Cilik Bekerja Jadi Badut, Berparas Cantik, Takut saat Ada yang Tawarkan untuk Diadopsi
Kehebohan warganet berawal dari video yang memperlihatkan seorang gadis cilik yang bekerja sebagai badut.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sosok bocah cilik yang jadi badut belakangan jadi sorotan.
Bocah tersebut memiliki paras yang cantik.
Kehebohan warganet berawal dari video yang memperlihatkan seorang gadis cilik yang bekerja sebagai badut.
Baca juga: TERUNGKAP Fujianti Utami Pernah Jadi Korban Penipuan Medina Zein, Marissya Icha Beber Hal Ini
Baca juga: Ramalan Zodiak Selasa 10 Mei 2022, Aries Bernasib Baik, Gemini Lebih Populer
Saat itu ia berada di jalan raya.
Video tersebut pun viral di TIkTok.
Paras cantik sang bocah cilik itu pun membuat publik justru salah fokus.
Awalnya, seorang pengendara mobil berusaha merekam aksi dua bocah cilik yang bekerja sebagai badut.
Namun, salah satu gadis di balik kostum itu justru berhasil mencuri perhatian dengan parasnya yang begitu ayu.
Tentu publik langsung ikut takjub sekaligus penasaran dengan sosok gadis itu.
Tak sedikit pula yang khawatir dengan keamanan sang bocah cilik itu selama mengamen di jalanan.
Baru-baru ini, akhirnya gadis cantik itu muncul di publik.
Ya, melansir kanal Youtube TRANS7 Lifestyle pada Minggu (8/5/2022), usut punya usut terkuak bahwa gadis cilik itu bernama Elin.
Dirinya tinggal bersama dengan kakak dari ibunya yang ia sebut uwak.
Elin pun mengaku setiap harinya ia mengumpulkan uang sekitar Rp 60 ribu untuk kebutuhan sehari-hari.
"Pengin bantu uwak juga, iya (untuk kebutuhan sehari-hari)," ujarnya.
"Rp 90 ribu, buat setoran Rp 30 ribu," lanjut dia.
Tak hanya itu, bahkan Elin mengaku kerap ada orang yang ingin mengadopsinya sebagai anak.
Namun, ia justru takut dan memilih untuk segera kabur.
Bukan tanpa sebab, Elin pun takut dan khawatir jika ada orang yang berniat jahat padanya.
"Saya kabur, pas dia ngomong gitu (adopsi), saya langsung kabur," ujarnya.
Bahkan, menurut pengakuan Leni, banyak orang yang mengaku ingin menyekolahkannya.
Namun, hal itu ia tolak lantaran tak ingin terjadi hal buruk padanya.
"(Yang ngajak) Kadang bapak-bapak," ungkapnya.
"Katanya 'Ayo ikut, jadi anak saya aja, entar saya urus, saya sekolahin,' saya bilang saya sudah sekolah," terang Leni.
Telah tayang di TribunStyle.com