Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ramadan 2022

Jelang Akhir Ramadan, Pimpinan Pesantren Darul Istiqomah Manado Ingatkan Umat Semakin Rajin Ibadah

Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqomah, Ustadz Andi Muyassir Arief, mengapresiasi program kerja IWSS Sulut tersebut.

Penulis: Isvara Savitri | Editor: Rizali Posumah
Tribunmanado.co.id/Isvara Savitri.
Buka bersama IWSS Sulut bersama Pondok Pesantren Darul Istiqomah, Manado, Sulut, Senin (18/4/2022). 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Menggandeng Organisasi Aksi Cepat Tanggap (ACT) Manado, Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (IWSS) Sulawesi Utara (Sulut) mengadakan buka bersama di Pondok Pesantren Darul Istiqomah.

Dalam kegiatan tersebut. ACT Manado menyediakan sekitar 1.000 paket konsumsi.

Acara buka bersama ini juga dihadiri oleh Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqomah, Ustadz Andi Muyassir Arief; Dewan Pembina IWSS Sulut, H Rafuddin Djamir; Ketua Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW KKS) Sulut, Guntung Mangaweang; Dewan Penasehat IWSS Sulut, Hj Desi Hasni Rante Padang; Ketua Pengurus Wilayah (PW) IWSS Sulut, Prof Dr Hj Fatimawati; dan Wakil Ketua I IWSS Sulut, Hj Lilis Suryani Damis.

Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqomah, Ustadz Andi Muyassir Arief, mengapresiasi program kerja IWSS Sulut tersebut.

Dalam sambutannya, Ustadz Muyassir menyebut bahwa bulan Ramadan menjadi momen untuk mempererat tali persaudaraan, salah satu caranya dengan mengadakan kegiatan buka bersama.

"Jadilah orang yang senantiasa memperbaiki hubungan dengan orang lain," tutur Ustadz Muyassir, Senin (18/4/2022).

Ustadz Muyassir juga mengingatkan agar umat Islam agar memperbaiki ibadah.

Pasalnya, di bulan Ramadan banyak ibadah yang dilaksanakan secara berjamaah selain salat lima waktu, yaitu salah satunya salat tarawih.

"Hanya di bulan Ramadan orang salat malam berjamaah. Karena Islam mau kita semua bersatu, eratkan ukhuwah di antara kita agar setelah bulan Ramadan kita semakin akrab," sambung Ustadz Muyassir.

Selain itu, di bulan Ramadan, umat Islam senantiasa diingatkan agar memberi makanan buka puasa bagi sesama.

Hal tersebut dilakukan dengan tujuan agar kita selalu berbagi kasih.

Di sisi lain, umat Islam juga dianjurkan i'tikaf atau berdiam diri di masjid semalaman.

Jika kita melaksanakan ibadah-ibadah tersebut, Allah SWT menjanjikan pahala berkali lipat.

Terakhir, Ustadz Muyassir juga mengimbau agar masyarakat tidak mengendurkan ibadah menjelang akhir Ramadan 2022.

"Ketika masuk 10 hari terakhir, semakin kencangkan tali pinggangnya, makin semangat ibadahnya. Bukan semakin lesu ibadah," tutur Ustadz Muyassir. (*)

Cari Villa Murah di Ubud? Ini Dia 3 Rekomendasinya!

Jaring Bakat Atlet Muda Daerah Cabang Bola Voli, PLN Mobile Bright Jos Elektrik 2022 Segera Digelar

Akhirnya Terungkap Hilangnya Kontak Al Saat ke Amerika Bukan Karena Hengkang dari Ikatan Cinta

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved