KKB di Papua
KKB Papua Berultimatum ke Irjen Tornagogo setelah Anggotanya Dibekuk, Jubir OPM: 'Jangan Sembarang'
KKB Papua memberi peringatan kepada Polda Papua Barat agar tak sembarangan menetapkan daftar pencarian orang (DPO).
Bagi warga, kata JA, hutan memberi rasa aman dan juga persediaan makan, karena keberadaan kebun dan sagu.
Karena juga dalam kondisi panik, mereka tidak berpikir untuk mencari perlindungan ke kota.
“Dari hari kejadian sampai sekarang, kampungnya kosong. Gereja yang ada empat jemaat juga kosong,” kata JA.
Pater Bernat Baru, OSA dari Sekretariat Keadilan, Perdamaian, dan Keutuhan Ciptaan (SKPKC) meminta semua pihak menyelesaikan konflik ini secara bermartabat.
Solusi damai yang dikedepankan, dan bukan kekerasan. Pater Bernat berpesan, kekerasan akan melahirkan kekerasan juga.
“Kekerasan akan meninggalkan rasa benci, rasa dendam, dan akan terjadi balas membalas. Kita orang beriman, satu-satunya cara bermartabat adalah berdialog, duduk, berbicara.
Masalah diselesaikan dengan hati, dengan cinta, dengan kasih dan kemanusiaan,” kata Pater Bernat.
(*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id