Sosok Sertu Sibarani Anggota TNI Cantik Bertugas Setahun di Libanon, Tinggalkan Keluarga
Sertu Sibarani, prajurit TNI AD wanita yang rela tinggalkan keluarga untuk ikut misi Perdamaian PBB di Lebanon.
TRIBUNMANADO.CO.ID- Lebanon kini menjadi daerah yang banyak mendapat perhatian dri PBB.
Negara anggota PPB banyak yang mengirimkan pasukan penjaga keamanan di sana.
Termasuk dari Indonesia yang rutin mengirim pasukan perdamaian.
Baca juga: Amerika Serikat Dituding Danai Lab Biologi Ukraina sejak 2005, PBB Tak Temukan Bukti Tuduhan Rusia
Sertu Sibarani, prajurit TNI AD wanita yang rela tinggalkan keluarga untuk ikut misi Perdamaian PBB di Lebanon.
Anggota TNI cantik Sertu Sibarani merupakan anggota Kodam II/Sriwijaya.
Dirinya menjadi satu dari 9 prajurit Korps Wanita Angkatan Darat ( Kowad) yang terpilih bergabung dengan Satuan Tugas (Satgas) Yonmek TNI Konga UNIFIL XXIII-O Lebanon.
Sertu Sibarani mengaku mendapatkan pengalaman luas, dan bersyukur masih diberikan kesahatan oleh Allah SWT.
Baca juga: PBB Ungkap Strategi Korea Utara Kembangkan Senjata Nuklir dari Mencuri Uang Kripto
"Kesannya selama tugas di Lebanon, kita sangat bersyukur karena selama satu tahun, kita melaksanakan tugas tidak kekurangan satu apapun.
Ternyata hidup ini jika kita tidak pernah mencoba maka kita tidak akan tahu," kata Sibarani, Rabu (16/3/2022).
Seperti dilansir dari Sripoku dalam artikel 'Cerita Kowad Kodam II Sriwijaya Tugas di Lebanon, Satu Pekan Pertama Kami tidak Pernah Nangis'.
Wanita berparas cantik ini sendiri mengaku, ia bersama 8 Kowad lainya mengaku awalnya sempat ragu untuk bertugas di luar negeri di tengah konflik dan harus meninggalkan keluarga.
Namun sebagai seorang prajurit harus siap ditugaskan dimana saja.
Baca juga: Khawatir Somasi Luhut Pandjaitan, 2 Aktivis Minta Perlindungan PBB
"Ya, sempat ada keraguan baik saya teman-teman yang lain, karena kami juga seorang ibu tapi kami juga seorang prajurit.
Di awal kami ragu tapi dengan kami menjalankan tugas dengan kepercayaan diri, serta dukungan dari keluarga, kami tetap semangat menjalankan tugas diluar negeri selama 1 tahun," paparnya.
Ditambahkan Sibarani, sejak menjadi seorang prajurit TNI dirinyà bersama rekannya sudah tahu akan resiko pekerjaannya selama ini, dan harus tetap dilaksanakan secara semangat dan diharapkan dilindungi Allah SWT.