Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Info Kesehatan

7 Cara Simple yang Bisa Hilangkan Kebiasaan Ngorok Saat Tidur, Ada Kaitan dengan Posisi Tidur Loh

Mendengkur dapat dialami ketika seseorang yang terlelap tak dapat menghembuskan nafas secara bebas melalui tenggorokan dan hidung.

Editor: Indry Panigoro
Foto Ilustrasi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Mendengkur adalah suara yang ditimbulkan saat tidur karena adanya getaran jaringan pada saluran udara bagian atas.

Mendengkur biasa terjadi pada > 3% anak-anak dan 32% dewasa.

Seiring bertambahnya usia, timbulnya dengkuran saat tidur akan makin meningkat hingga hampir 50% manusia di atas 60 tahun mengalami hal tersebut.

Umumnya, dengkuran lebih banyak terjadi pada saat menghirup napas (inspirasi).

Ngorok atau mendengkur mungkin kerap menjadi masalah bagi beberapa orang. Meski orang yang tidur tak menyadari hal ini, namun bagi orang sekitarnya akan terasa mengganggu.

Mendengkur dapat dialami ketika seseorang yang terlelap tak dapat menghembuskan nafas secara bebas melalui tenggorokan dan hidung.

Selain karena penyebab ringan tertentu seperti salah posisi tidur, pola hidup, atau kelelahan, mendengkur juga dapat disebabkan oleh apnea tidur obstruktif, kondisi di mana pernapasan terganggu saat tidur untuk waktu yang singkat.

Melansir dari WebMD, 75% orang yang mendengkur memiliki apnea tidur obstruktif yang meningkatkan risiko penyakit jantung, kata Daniel P. Slaughter, MD, seorang ahli THT dan ahli mendengkur di Capital Otolaryngology di Austin, Texas.

Langsung saja, berikut beberapa cara menghilangkan ngorok saat tidur yang bisa Anda coba.

1. Ubah posisi tidur

Berbaring telentang membuat pangkal lidah dan langit-langit lunak runtuh ke dinding belakang tenggorokan, menyebabkan suara bergetar saat tidur.

Jadi, tidur miring otomatis dapat membantu mencegah Anda mendengkur. Usahakan untuk tetap tertidur dengan posisi miring dengan memberi ganjalan pada bagian belakang tubuh.

Jika mendengkur berlanjut terlepas dari posisi tidur, apnea tidur obstruktif dapat menjadi penyebabnya dan Anda disarankan menemui dokter.

 2. Menurunkan berat badan

Penurunan berat badan membantu beberapa orang tetapi hal itu tidak berlaku untuk semua orang karena orang kurus juga mendengkur.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved