Kecelakaan Maut di Desa Lembean Kauditan, Polres Minut Sebut Pengemudi Mobil Diduga Mengantuk

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Kecelakaan maut yang melibatkan sebuah mobil versus empat kendaraan bermotor di jalan raya by pass Manado - Bitung, Desa Lembean, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Minggu (10/10/2021) terus didalami aparat Kepolisian Polres Minut.

Diketahui, dua orang tewas dalam kejadian tersebut yakni Amin Saridi warga Desa Kauditan II, Kecamatan Kauditan, Minut dan Yunus Ilyas.

Empat lainnya luka - luka yakni sopir mobil Toyota Avansa bernopol DB 1337 QS Abianto Ahad serta tiga pengendara sepeda motor Pulu Agus, Abdun Pahuai dan Salim.

"Kami masih adakan penyelidikan," kata Kasat Lantas Polres Minut AKP Samuel Welly Posumah melalui Kanit Gakkum Lantas Polres Minut Aiptu Jefri Bassay kepada Tribun Manado Senin (11/10/2021).

Penyelidikan awal pihaknya, beber dia, penyebab lakalantas diduga karena sopir Avansa yang melaju dari arah Bitung menuju Manado dalam keadaan ngantuk.

Hal itu diakui sopir kepada polisi. "Dugaan awal, mobil itu melewati jalur dan menyerempet empat sepeda motor lainnya," kata dia.

Sebut dia, empat sepeda motor berjalan dalam keadaan berdekatan satu sama lain.

Paling depan motor Vixion merah hitam yang dikendarai Amin dan Yunus yang jadi korban jiwa.

Dugaan awal kepolisian, kata dia, motor itu kesambar duluan kemudian menimpa tiga sepeda motor di belakangnya.

"Dugaan kami mobil tersebut sangat cepat. Saat kami temukan sudah di porsneleng lima," katanya.

Mengenai keempat pengendara sepeda motor tersebut, ia menduga, tidak saling kenal.

"Mereka berjalan berdekatan," sebutnya.

Aparat kepolisian masih menanti kondisi korban yang luka untuk mengadakan penyelidikan lebih lanjut.

Ia mengimbau para pengguna jalan agar tidak mengemudikan kendaraan dalam keadaan ngantuk. 

Tentang Minut