Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Lawan Covid19

Langkah Cepat Pemerintah Perangi Covid-19, Sistem Testing dan Tracing yang Masif Dipersiapkan

Pemerintah akan mengambil langkah-langkah antisipasi di antaranya pemerintah dalam waktu dekat.

(KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)
Petugas Kepolisian dan TNI menjaga penyekatan di Jalan HZ Mustofa Kota Tasimmalaya, saat PPKM Darurat diperpanjang sampai 25 Juli 2021, Rabu (21/7/2021). 

Di sana mereka akan mendapat penanganan dan diberikan obat-obat gratis yang dijamin pemerintah

"Apabila yang terkena adalah kepala keluarga maka keluarga tersebut akan diberikan bantuan sosial oleh pemerintah guna meringankan beban mereka," kata Jodi.

China Diserang Virus Monkey B, Seorang Dokter jadi Korban Keganasan, Lebih Bahaya dari Covid-19?

Pemerintah Bersiap Lakukan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/testing' title='Testing'>Testing</a> dan <a href='https://manado.tribunnews.com/tag/tracing' title='Tracing'>Tracing</a> Masif Dalam Waktu Dekat

Lakukan Testing dan Tracing Masif Dalam Waktu Dekat

Pemerintah memastikan tidak akan tinggal diam dalam mengambil langkah-langkah antisipasi penularan Covid-19.

Maka, Juru bicara Kemenko Maritim dan Investasi Jodi Mahardi mengatakan, pemerintah segera melakukan peningkatan testing dan tracing Covid-19.

Testing dan tracing itu, kata Jodi, dilaksanakan di wilayah yang selama ini kurang berjalan dengan baik.

Hal itu disampaikan Jodi Mahardi saat Siaran Pers PPKM yang ditayangkan dalam kanal YouTube Lawan Covid-19 ID, Rabu (21/7/2021).

"Baik TNI dan Polri didukung oleh Kemenkes dan Satgas Penanganan Covid-199 di BNPB akan memimpin pelaksanaan testing dan tracing ini. Gerakan kerelawanan akan terlibat dalam kegiatan ini," kata Jodi.

Jodi juga memastikan, pemerintah telah mengidentifikasi setidaknya belasan ribu relawan yang bergabung dengan bidang perubahan perilaku ini.

Tentunya, masih ada ribuan lainnya yang bergabung dengan organisasi relawan lainnya.

"Sistem testing dan tracing yang masif akan siap dalam waktu dekat," jelasnya.

Sementara, apabila ditemukan kasus positif dari testing dan tracing di lapangan. Maka, kata Jodi, mereka akan dibawa ke pusat-pusat isolasi yang sudah dibuat oleh pemerintah.

"Dimana mereka akan mendapat penanganan dan diberikan obat-obatan gratis yang dijamin oleh pemerintah dan apabila yang terkena adalah kepala keluarga maka keluarga tersebut akan diberikan bantuan sosial oleh pemerintah guna meringankan beban mereka," jelasnya.

Beberapa Daerah Langgar Prokes Saat Perayaan Idul Adha 1442 H

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved