Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Partai Ummat di Sulut

PAN Mengaku Tak Terpengaruh Partai Ummat, Ayub Ali Sentil PKS dan Partai Gelora

Partai bentukan Amien Rais, bekas pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) ini pun merambah hingga ke Provinsi Sulawesi Utara.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: Rhendi Umar
Istimewa.
Ayub Ali 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Partai Ummat akhirnya mendeklarasikan diri masuk ke kancah politik nasional.

Partai bentukan Amien Rais, bekas pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) ini pun merambah hingga ke Provinsi Sulawesi Utara.

Hadirnya Partai Ummat, menurut Sekretaris DPW PAN Sulut, Ayub Ali Albugis merupakan hal biasa.

Jelang Pemilu memang biasanya ada partai baru yang hadir.

"Siapa pun bisa mendirikan partai. Negara membuka ruang demokrasi, bukan hanya Partai Ummat, partai-partai lainnya juga," kata Calon Ketua DPW PAN Sulut.

Ayub Ali
Ayub Ali (INDRY PANIGORO)

Kali ini Partai Ummat pecahan dari PAN, kata Ayub itu juga hal yang biasa

"Di PKS misalnya, ada juga Partai Gelora, tidak ada pembatasnya, regulasi terbuka di negara kita," ungkap Anggota DPRD Sulut ini.

Sekadar informasi Partai Gelora merupakan terbentuk dari pecahan kader PKS.

Ia menyarankan sebagai Partai baru, Partai Ummat harus bekerja keras.

Meski ada Partai Ummat, Ayub mengaku tak mempengaruhi kiprah PAN khusunya di Sulut

"PAN tidak sama sekali terpengaruh. PAN tetap solid," kata dia.

Ayub mengaku, tak tahu persis siapa saja kader PAN hengkang ke Partai Ummat

"Mungkin ada satu dua, itu hal mereka. PAN tidak terganggu," ujarnya. 

PAN di Sulut saat ini termasuk yang terkuat di antara sesama Partai yang memiliki basis masa umat islam.

PAN punya 2 kursi di DPRD Sulut, 4 kursi di DPRD Kota Manado, dan 3 kursi di DPRD Boltim, serta beberapa kursi di kabupaten/kota lainya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved