Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bolsel

Cerita Rakyat Batu Hua Hua asal Bolsel Raih Peringkat II di Lomba Simak Budaya Torang

Safrudin dinilai oleh juri sangat cakap dalam membawakan cerita Rakyat (komponen tradisi lisan) berjudul Batu Hua-hua.

Penulis: Nielton Durado | Editor: Rizali Posumah
Istimewa/Disparbud Bolsel.
Bupati Bolsel Haji Iskandar Kamaru ketika menyerahkan piagam penghargaan kepada pelajar SMAN 1 Bolaang Uki, Safrudin Sulaeman (17), yang berhasil meraih Juara II dalam kategori Tradisi Lisan Lomba Simak Budaya Torang. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Adanya Lomba Simak Budaya Torang yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Sukses membuat putra Bolsel kembali mengharumkan nama Kabupaten Bolsel di tingkat Provinsi Sulut. 

Adalah seorang pelajar SMAN 1 Bolaang Uki, bernama Safrudin Sulaeman (17), yang berhasil meraih Juara II dalam kategori Tradisi Lisan Lomba Simak Budaya Torang

Safrudin dinilai oleh juri sangat cakap dalam membawakan cerita Rakyat (komponen tradisi lisan) berjudul Batu Hua-hua.

Bupati Bolaang Mongondow Selatan Haji Iskandar Kamaru sangat mengapresiasi prestasi ini.

Karena baginya ini merupakan suatu kebanggaan, sekaligus membuktikan bahwa Kebudayaan di Bolsel sangat layak untuk mendapat perhatian dari seantero masyarakat.

"Ini adalah prestasi yang layak untuk di apresiasi, Pemerintah Kabupaten Bolsel sepenuhnya mendukung setiap anak-anak daerah untuk menunjukkan bakatnya," ujarnya kepada Tribun Manado, Jumat (30/4/2021) ketika ditemui di kantor DPRD Bolsel. 

Kepedulian dan apresiasi Bupati Bolsel tersebut, direalisasikan langsung pada hari ini.

Ia langsung memberikan Piagam Penghargaan kepada Safrudin Sulaeman sebagai penghargaan atas nama Pemerintah Kabupaten Bolsel. 

"Jangan berhenti disini, harus terus berkarya," pinta Kamaru. 

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Bolsel Wahyudin Kadullah mengatakan bahwa, pihaknya sudah jauh-jauh hari mempersiapkan materi lomba tradisi lisan ini. 

Cerita rakyat yang disadur langsung oleh Djemi Marwan ini, dipilih karena dinilai cukup representativ untuk mewakili Bolsel.

Baik dari segi jalan cerita, maupun durasi recite-nya.

"Kedepannya kami aka terus konsisten dalam upaya memajukan budaya yang ada di Kabupaten Bolsel," kata Yuex sapaan akrabnya. 

Ia juga berjanji akan menggandeng masyarakat dan stakeholder lainnya agar kebudayaan yang ada di Bolsel bisa terjaga. 

"Karena melestarikan budaya di Bolsel adalah tugas kita semua, makanya butuh dukungan dari masyarakat dan stakeholder lainnya," tegas dia. 

Terinformasi, bahwa selain Lomba Tradisi Lisan, ada juga dua item lainnya yanh diperlombakan dalam acara Simak Budaya Torang ini.

Dua lomba tersebut yakni Apresiasi Desa Budaya, dan juga Lomba Kolintang. 

Sedangkan menurut juri, cerita Rakyat Batu Hua hua sangat unik, dan memiliki muatan nilai yang tinggi dari segi bahasa dan hikayatnya. (Nie)

Jejak Politik Sri Wahyumi Manalip, Dipecat PDIP Lompat ke Hanura, Kalah Pilkada dan Ditangkap KPK

Bikin Penasaran, Akhirnya Daihatsu Rocky Meluncur, Harga Mulai Rp 214 Juta

ASN Eselon III dan IV Bolsel yang Tak Hadir di Paripurna Bakal Kena Sanksi Pemotongan TKD 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved