Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hikmah Ramadhan

Tauhid Sosial

Penulis adalah dosen hadis / ilmu di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah IAIN Manado. Anggota Komisi Fatwa MUI Sulut.

Facebook Muhammad Tahir Alibe
Dr Muhammad Tahir Alibe, dosen Jurusan Tafsir Hadis IAIN Manado dan Pengurus MUI Sulut 

Memerdekakan budak, memberi makan enam puluh orang kepada faqir miskin.

Tiga alternatif yang diberikan oleh Rasulullah, dua tentang urusan ibadah sosial, yang satu tentang ibadah individu dan sangat berat untuk dilakukan.

Kedua, dosa individu dapat terhapus dengan ibadah sosial, namun dosa sosial tidak bisa terhapus dengan ibadah individu.

Ketiga, walaupun kita melakukan pelanggaran, agama selalu memberi alternatif untuk menebus dosa-dosa kita semua.

Keempat, bila ada orang yang sedang dalam masalah, dan kita mampu memberinya bantuan maka bantulah, sebagaimana Rasulullah Saw membantu sahabatnya yang sedang dalam masalah.

Sebagian umat Islam keliru memahami bahwa untuk mengganti, menebus, menghapus dosa sosialnya dengan melakukan sebanyak mungkin ibadah individu.

Baca juga: Survei IPO Beber 15 Menteri yang Layak Diganti, Paling Populer Prabowo hingga Sri Mulyani

Misalnya, mencuri, membunuh, korupsi lalu ingin menghapusnya dengan rajin shalat tahajud, berjamaah, rajin pergi haji atau umroh.

Mereka menganggap bahwa dengan ibadah individu dapat menghapus, menebus dosa sosialnya yang mereka lakukan selama ini.

Tindakan tersebut adalah keliru, salah satu syarat agar dosa sosial kita dapat diterima adalah dengan melakukan permohonan maaf sambil mengembalikan hak orang yang diambil.

Jadi bukan dengan banyak ibadah individu, sementara hak atau permohonan maaf kita belum ditunaikan.

Perlu dipahami bahwa jangan mengira dengan melakukan amal sosial sebanyak mungkin, berarti tidak perlu lagi melakukan ibadah individu.

Ibadah individu tetap harus dilakukan sambil memperbanyak amal sosial. Pada akhirnya, buah ibadah individu mengarah kepada ibadah sosial.

Jadi, dosa individu dapat terhapus, ditebus, dihapus dengan amal sosial berdasarkan aturan-aturan yang sesuai dengan syariat.

Namun tidak sebaliknya. Betapa banyak ibadah individu kita terhapus, tak dinilai oleh Allah SWT karena dosa sosial kita.

Ada banyak riwayat yang menyebutkan itu. Alqamah yang ahli ibadah individu namun kurang perhatian kepada ibunya, ibadahnya menjadi tak berharga.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

Ketika Penegak Jadi Pemeras

 
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved