Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bacaan Alkitab

Bacaan Alkitab Jumat 26 Maret 2021, Matius 26:75 : Ayam Berkokok

Gallicantu berasal dari bahasa Yunani artinya "kokok ayam," yang dibangun pada zaman Bizantium sekitar tahun 457 M.

Editor: Aldi Ponge
Istimewa
Renungan Harian Kristen: Pembalasan Hak Tuhan 

Kita sering masih diperbudak dosa karena membiarkan diri kita dikuasai keinginan daging yang semuanya itu berasal dari si jahat iblis.

Karena itu bertobatlah. Jangan keraskan hati kita. Ada banyak peringatan yang Roh Kudus bisikan dalam hidup kita agar kita memilih jalan Tuhan. Dengarkanlah itu.

Setidaknya, setiap ayam berkokok hendaknya itu menjadi saat peringatan bagi kita untuk menyadati segala dosa kita. Bukankah setiap hari ada ayam berkokok di sekitar kita?

Kalaupun tak kedengaran suara kokok ayam di sekitar kita karena tebalnya dinding rumah atau karena di hotel dan di mana saja, setidaknya kita tahu 'jadwal' ayam berkokok di subuh hari, mulai pukul 03.00 hingga pukul 05.30.

Jadikanlah waktu itu sebagai waktu tanda peringatan bagi kita untuk introspeksi diri dan melakukan perenungan pribadi.

Jadikanlah waktu-waktu itu sebagai kesempatan bagi kita untuk melakukan Sate (saat teduh) dengan Tuhan, kita mengingat segala dosa kita dan memohon pertobatan.

Jadikanlah itu sebagai saat meditasi dan waktu berkomunikasi dengan Tuhan yang lebih dalam lagi.

Mari mengingat betapa Tuhan sudah mengorbankan hidup-Nya demi cinta dan kasih-Nya akan kita. Tapi kita masih bergelut dengan dosa.

Seperti Petrus, ingatlah akan apa kata Tuhan atas kita. Renungkan dan resapilah itu. Hayatilah dan jadikanlah semua itu sebagai pandu dalam hidup kita setiap hari.

Kokok ayam setiap subuh haruslah jadi tanda dan peringatan bagi kita orang percaya. Jangan menunggu suara ayam berkokok, sebab mungkin saja tidak ada ayam jantan di sekitar kita.

Tapi gunakanlah saat dan waktu ayam berkokok tanpa diingatkan oleh kokokkan ayam, sebagai waktu untuk bertanya kepada Tuhan dan memohon ampun serta tuntunan-Nya dalam hidup kita.

Jika kita memanfaatkan waktu hidup kita sebagai tanda Allah menyertai dan memberkati kita, maka jadikanlah itu sebagai peringatan bagi kita untuk introspeksi diri.

Artinya hendaklah kita senantiasa introspeksi diri dan memperbaiki diri untuk hidup lebih taat dan setia lagi kepada Tuhan.

Jika demikian, percayalah Tuhan Yesus pasti menyertai dan memberkati kita bersama keluarga. Apapun yang kita perbuat dalam Dia, pasti dibuat-Nya berhasil. Amin

Doa: Tuhan Yesus, peringatkan kami akan dosa kami dan ingatkan kami agar selalu setia mengiring-Mu. Amin

Berita tentang Bacaan Alkitab

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved