Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Banjir di Manado

Polda Sulut Gelar Pelayanan Kesehatan dan Bantu Warga Bersihkan Lingkungan di Malendeng

Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulawesi Utara kembali menggelar pelayanan kesehatan secara gratis, Selasa (26/1/2021)

Penulis: Isvara Savitri | Editor: David_Kusuma
Tribun Manado / Isvara Savitri
Polda Sulut membantu warga membersihkan lingkungan dan adakan pelayanan kesehatan di Perumahan Welung Abadi, Malendeng, Tikala, Manado, Selasa (26/1/2021). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulawesi Utara kembali menggelar pelayanan kesehatan secara gratis, Selasa (26/1/2021).

Kali ini, Polda menggelarnya di Malendeng yang terdampak banjir.

Menurut Kabid Dokkes Polda Sulut Kombes Pol dr Freddy Worang kegiatan ini melihat situasi yang berkembang pasca terjadinya bencana banjir dan tanah longsor di Kota Manado pada Jumat (22/1/2021).

"Kami bekerja sama dengan Dinkes Sulut dan Yayasan Medika sudah melaksanakannya di kurang lebih lima tempat," ujar dr Freddy.

Baca juga: Peduli Korban Banjir, Herson Mayulu Salurkan 1.000 Paket Bantuan Sembako ke Manado 

Baca juga: Sempat Diterpa Isu Black Campaign saat Istrinya Maju di Pilkada, Video MEP Cegat JAK Bikin Heboh

Baca juga: PSSI Batalkan Kompetisi 2020-2021, Kontrak Skuad Sulut United Berakhir

Jumlah pasien yang mengikuti pelayanan kesehatan ini sudah berjumlah kurang lebih 350 orang dengan berbagai macam keluhan.

"Keluhan dari warga biasanya sakit kepala, nyeri otot, penyakit kulit dan hipertensi.

Kalau secara usia bervariasi, tapi mayoritas usia 50 tahun ke atas. Semuanya kami berikan obat secara cuma-cuma," tambah dr Freddy.

Polda Sulut membantu warga membersihkan lingkungan dan adakan pelayanan kesehatan di Perumahan Welung Abadi, Malendeng, Tikala, Manado, Selasa (26/1/2021).
Polda Sulut membantu warga membersihkan lingkungan dan adakan pelayanan kesehatan di Perumahan Welung Abadi, Malendeng, Tikala, Manado, Selasa (26/1/2021). (Tribun manado / Isvara Savitri)

Terkait penerapan protokol kesehatan, dr Freddy mengaku pihaknya masih menerapkan juga mengimbau kepada masyarakat karena pandemi virus corona (Covid-19) masih berlangsung.

"Kami tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Kalau ada warga yang datang ke sini tidak menggunakan masker kami akan memberikan masker secara gratis," pungkasnya.

Ia juga meminta kepada masyarakat agar senantiasa menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.

Baca juga: Dulu Terlilit Hutang Rp 300 Juta, Kini Pinkan Mambo Bangkit, Beli Rumah Baru dan Buka Showroom Mobil

Baca juga: Promo Alfamart Terbaru, Beli 2 Eskrim Gratis 1, Slai Olai hingga Garnier Clay Mask, Cek Katalognya!

"Meskipun ada banjir, kami tetap mengimbau agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan. Semua harus berjalan seiring dan sejalan," tutup dr Freddy.

Pelayanan kesehatan ini menurut Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast dilakukan untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan pengobatan, pemeriksaan, dan vitamin.

Selain menggelar pelayanan kesehatan Polda Sulut juga membantu warga membersihkan material sisa banjir

khususnya endapan lumpur maupun air yang masih tergenang di dalam rumah.

Kegiatan ini dilakukan bersama pihak TNI, Satpol PP bersama masyarakat terdampak.

Baca juga: Bank Muamalat Cabang Manado Bantu Korban Banjir dan Longsor

"Dari Polda Sulut kami membagi beberapa titik yaitu sekitar 4 sampai 5 titik terdiri dari beberapa Satker yang ada," kata Jules.

Polda Sulut memgutamakan pengerahan personel yang memiliki tim SAR dan jumalh cukup banyak seperti Brimob, Sabhara, maupun Polisi air dan udara (Polairud) bekerjasama dengan Polresta setempat.

"Khusus Polda Sulut kami mengerahkan kurang-lebih 60 personel di setiap titik, dengan jumlah masing-masing Satker sekitar 20-25 personel," tambah Jules.

Baca juga: Olah TKP Kasus Video Syur Gisel dan MYD di Hotel Medan Segera Dilakukan, Periksa Beberapa Saksi

Terakhir, Jules memberi himbauan kepada masyarakat yang tinggal di lokasi rawan bencana agar selalu waspada.

"Menghadapi kondisi cuaca ekstrem kami mengimbau kepada warga agar selalu waspada dan berhati-hati.

Kami berharap untuk sementara masyarakat mencari tempat tinggal yang lebih aman seperti di rumah keluarganya atau tempat pengungsian di sekitar tempat tinggal yang masih aman agar tidak ada korban jiwa," tutupnya.(*)

Baca juga: Longsor Tutup Separuh Badan Jalan Raya Tinoor, Jalur Manado-Tomohon Terganggu

Baca juga: Perawat Cantik Nurlaila Astika Saleh Siap Ikut Vaksin Covid-19 

Baca juga: Kakek Koswara Ingin Damai, Sang Adik Hamidah Menangis: Jika Berdamai, Deden Sujudlah di Kaki Bapak

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO:

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved