Banjir dan Longsor di Manado
Terdampak Banjir dan Tanah Longsor, Pendeta GMIM Bethesda Taas Bersyukur Dapat Bantuan
Kelurahan Taas, Kecamatan Tingkala, Manado merupakan salah satu daerah yang terdampak cukup parah oleh bencana alam
Penulis: Isvara Savitri | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kelurahan Taas, Kecamatan Tingkala, Manado merupakan salah satu daerah yang terdampak cukup parah oleh bencana alam yang terjadi pada Jumat (22/1/2021).
Menurut Pendeta Meisytra Telda Wungkar di GMIM Bethesda Taas ada sekitar 200 KK yang terdampak banjir.
"Saat banjir beberapa warga masih ada yang sempat mengungsi ke gereja ini.
Namun ketika sudah pukul 16.00 Wita warga sudah tidak bisa mengungsi ke gereja karena air sudah tinggi," ujarnya, Senin (25/1/2021).
Baca juga: Terkait Dugaan J Langgar Etik, Ini Penjelasan Ketua Badan Kehormatan DPRD Sulut
Baca juga: BNNP Sulawesi Utara Turut Salurkan Bantuan Sosial Kepada Warga Terdampak Bencana di Manado
Baca juga: Ini Penjelasan Kasat Reskrim Polres Bitung Terkait Pembakaran Kantor Lurah Paceda
Saat itu banjir sudah setinggi satu meter, bahkan di lingkungan lain ada yang mencapai dua meter sehingga warga terpaksa berdiam di rumah masing-masing.
Tak hanya air, lumpur juga turut memasuki rumah warga yang menyebabkan barang-barang di rumah rusak.
Meski sudah langganan banjir,
Telda mengatakan banyak warga yang tidak ingin pindah karena sudah puluhan tahun tinggal di daerah tersebut.
Baca juga: Langgar Prokes, Polres Minsel Bubarkan Acara Syukuran dan Karaoke di Amurang
Baca juga: BLT Dandes Untuk 15.499 KPM se-Minsel Tetap Dianggarkan Untuk Tahun 2021
Baca juga: Di Hadapan Umat Kristiani, Gus Yaqut Janji Permudah Izin Pendirian Rumah Ibadah
"Tapi saya berharap jika ada lahan kosong warga bisa pindah rumah ke lahan tersebut agar lebih aman," tambahnya.
Untuk membantu warga sekitar, saat ini GMIM Bethesda Taas mendirikan dapur umum.
Dapur umum tersebut difungsikan untuk memberikan makanan kepada masyarakat pagi, siang, dan malam.
Baca juga: Penyebaran Covid-19 di Minut Masih Tinggi, Penularan Terus Terjadi Secara Masif
Baca juga: Cuaca Ekstrem Masih Mengancam Kota Manado, GSVL: Camat dan Lurah Ingatkan Masyarakat
Tak hanya itu, mereka juga rutin mendapatkan bantuan dari berbagai pihak, salah satunya Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Utara.
"Banjir ini memang merupakan sebuah ujian, tapi kami percaya bahwa warga tidak sendiri sehingga mereka bisa kuat.
Banyak yang sudah prihatin dan akhirnya memberikan bantuan," tutup Telda.(*)
Baca juga: Kasus Harian Corona di Sulut Masih Tinggi, Ini Datanya
Baca juga: Puskesmas Gogagoman Tutup Sementara Lagi, Enam Tenaga Kesehatan Positif Covid-19
Baca juga: Penyebaran Covid-19 di Minut Masih Tinggi, Penularan Terus Terjadi Secara Masif
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: