Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Terkini Internasional

Kondisi Bumi Mengkhawatirkan, Matahari Sempat Berputar 23 Jam, Kecepatan Rotasi Tak Seperti Biasa

Kecepatan rotasi Bumi bervariasi secara kontan karena pergerakan kompleks dari intinya yang meleleh, lautan dan atmosfer Bumi.

Editor: Rhendi Umar
Ilustrasi Bumi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Rotasi Planet Bumi kini dalam waktu 1.4603 milidetik saja.

Angka ini jauh lebih cepat dari rotasi biasanya yang memakan waktu 86.400 detik.

Kecepatan rotasi Bumi bervariasi secara kontan karena pergerakan kompleks dari intinya yang meleleh, lautan dan atmosfer Bumi.

Serta juga ada pengaruh dari Bulan.

Friksi ombak dan perubahan jarak antara Bumi dan Bulan membuat variasi harian selalu ada dalam hal kecepatan rotasi planet di sumbunya.

Dikutip dari Jerusalem Post, bahkan penumpukan salju di gunung dan meleleh waktu musim panas juga bisa mengubah rotasi bumi.

Rotasi adalah periode bumi berputar di sumbu atau porosnya, artinya hal ini akan mempengaruhi berapa lama waktu berjalan setiap harinya.

Pada 19 Juli 2020 kemarin tercatat sebagai hari terpendek sejak 1960-an, yaitu semenjak jam atom dengan keakuratan tinggi dikembangkan dan membandingkan panjangnya hari standar dengan bintang-bintang di langit.

Menurut The Telegraph, hari terpendek di tahun 2005 dikalahkan 28 kali di tahun 2020.

Sementara untuk 2021 diperkirakan menjadi tahun tercepat.

Kisaran lama hari di tahun 2021 akan berjalan lebih cepat 0.5 milidetik dari biasanya.

Planet sedang bergerak dengan laju yang dipercepat dan detik kabisat negatif akan segera diperlukan sehingga jam atom dapat menunjukkan perhitungan yang sama dengan dunia yang berubah.

Dan ini berarti pertama kalinya detik dihilangkan dari jam global.

"Sangat benar jika Bumi berotasi lebih cepat daripada 50 tahun terakhir," ujar Peter Whibberley, ilmuwan senior dari kelompok waktu dan frekuensi National Physical Laboratory.

Ia menambahkan "sangat mungkin jika detik kabisat negatif akan diperlukan jika rotasi Bumi meningkat lebih cepat lagi, tapi masih terlalu awal mengatakan hal ini bisa terjadi.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved