News
56 Orang Meninggal Dunia, Update Data Terkini Korban Gempa di Sulawesi Barat
Info terkini terkait dampak gempa bumi di Sulbar. Berikut data terupdate korban meninggal dunia dan luka-luka.
Rencananya, hari ini Wiwis bersama pemuda desa, dibantu oleh rekan mahasiswa dari Makassar, akan menggunakan dana bantuan tersebut untuk belanja bahan logistik yang diperlukan pengungsi.
Saat ini, warga Desa Sambabo sangat membutuhkan bantuan berupa tenda, terpal, selimut, dan bahan makanan.
Selain itu, mereka membutuhkan tenaga medis dan obat-obatan, karena ada anak-anak yang mengaku mengalami gatal-gatal di pengungsian.
Ketersedian air bersih juga sangat dibutuhkan warga selama mengungsi di pos pengungsian.
Diberitakan sebelumnya, Kabupaten Majene dan Mamuju telah diguncang gempa berkekuatan 6,2 magnitudo pada Jumat (15/1/2021) pukul 02.28 WITA.
Pusat gempa berada di empat kilometer Timur Laut Kabupaten Majene, Sulawesi Barat.
Namun, getaran gempa terasa hingga Mamuju, Makasar hingga Palu.
Pusat Pengendali Operasi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, hingga Sabtu (16/1/2021) pukul 20.00 WIB, terdapat 56 korban meninggal dunia, akibat gempa di Sulawesi Barat.
"Rinciannya 47 orang meninggal dunia di Kabupaten Mamuju dan sembilan orang di Kabupaten Majane," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, melalui keterangan tertulis, Minggu (17/1/2021).
Untuk Kabupaten Majene, terdapat 637 korban luka-luka, dengan rincian 12 orang luka berat, 200 orang luka sedang dan 425 orang luka ringan.
Raditya menambahkan, BPBD Kabupaten Majene akan terus melakukan pendataam dan berkoordinasi dengan TNI-Polri, Basarnas, serta relawan maupun instansi lainnya dalam mengevakuasi masyarakat terdampak gempa.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fandi Fahlevi)
Artikel ini telah tayang di:
Tribun-timur.com
Tribunnews.com