Berita Bitung
Jemmi Balo Beber Alasan Mogok Berlayar, THR Natal Nanti Diberi Januari Tahun Depan
Jemmi Balo Nakhoda KMP Tude menyampaikan alasan mereka kenapa mogok kerja mengoperasikan kapal yang setiap hari berlayar ke Pulau Lembeh
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG – Jemmi Balo Nakhoda KMP Tude menyampaikan alasan mereka kenapa mogok kerja mengoperasikan kapal yang setiap hari berlayar ke Pulau Lembeh.
Kapal Ferry yang dikelola PD Bangun Bitung, melayani jasa penyeberangan laut untuk angkutan kendaraan, barang dan pemumpang parkir di dermaga 1 PT ASDP Ferry Indonesia (Persero) cabang Bitung di Pateten Bitung.
“Kami dapat informasi THR akan diterima pada bulan Januari 2020. Padahal kan THR untuk hari raya, dan bulan Januari sudah tidak ada hari raya,” keluh Balo saat diwawancarai di atas KMP Tude yang sandar di dermaga.
KMP Tude memilik 13 orang kru dan seorang di antaranya nakhoda, harus menerima pil pahit tidak menerima THR seperti yang diberikan di tahun-tahun sebelumnya.
Baca juga: Masuk Posko Maruasey, Setiap Penumpang Akan Dicek Suhu Tubuh
Baca juga: Menjual Kue Natal di Tengah Pandemi Covid-19, Nancy: Malah Makin Laris
Baca juga: Medy Lensun Ketua Tim Pemenangan Suhendro Boroma-Rusdi Gumalangit, Berikan Selamat untuk SSM-OPPO
Aksi mogok berlangsung ke dermaga Ferry di Kelurahan Papusungan, Kecamatan Lembeh Selatan sudah sejak Selasa kemarin.
Sehari 14 trip berlayar dari dermaga Ferry di Pateten.
Kondisi ini jauh berbeda dengan kondisi tahun 2020, di mana untuk pemberian THR sudah diberikan sebelum tanggal 20 Desember.
Pihaknya bersikeras menuntut THR diberikan saat ini, mengingar jajaran direksi PD Bangun Bitung selesai bertugas tanggal 12 Januari 2021.
Baca juga: Tak Terima Dipecat, Mantan Komisioner Bawaslu Minut Laporkan DKPP ke Bareskrim Mabes Polri
“Itu hak kami. Kami akan operasikan kapal kalau hak kami sudah diserahkan, untuk makan istri dan anak-anak. Apalagi momen perayaan Natal,” tandasnya.
Yulianti seorang istri dari seorang kru KMP Tude ikut sepenanggungan, dengan mendapati kapal yang sedang sandar di Dermaga 1 PT ASDP Cabang Bitung.
Diapun menceritakan pemberian THR yang harus diterima suami dan 13 kru kapal lainnya, tahun 2019 sudah dapat sebelum Natal.
Baca juga: Kisah Muhrianti Guru yang Menikah Dengan Mantan Siswanya di SMA, Berawal dari Chat Lalu Dilamar
Lalu di antara tahun baru juga mendapat gaji bulan Desember.
“Waktu direksi yang lalu, dapat Bir, minuman dan THR lancar. Menyusul ke direksi berbeda minuman menurun jadi 2 krat, lalu menjadi 1 krat dan tahun ini tidak dapat,” keluh Yulianti.
Kapal Ferry Tude beroperasi mulai pukul 07.30 Bitung-Lembeh, 09.00 Lembeh-Bitung, 11.00 Bitung-Lembeh, 12.30 Lembeh-Bitung, 14.00 Bitung-Lembeh, 16.00 Lembeh-Bitung.(crz)
Baca juga: Dua Sosok di Balik Kemenangan SSM-Oppo di Pilkada Boltim 2020
SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUN MANADO: