Berita Regional
Niat Melerai Cekcok Berujung Bui, Demi Bela Kakak, Adik Tusuk Iparnya hingga Tewas, Kabur Naik Ojek
Pembunuhan ini berawal ketika kakak kandung pelaku terlibat cekcok dengan korban yang merupakan suaminya.
Pengakuan Pelaku
Di hadapan polisi, tersangka RR (19) mengaku kesal melihat kakaknya mendapat perlakuan kasar saat bertengkar terkait masalah rumah tangga dengan korban, RH (29).
Saat itu, RR mencoba melerai pertengkaran tersebut.
Namun, RR geram mendengar ucapan korban lalu menikam korban hingga tewas.
"Saya hanya bermaksud membela kakak saya, apa lagi waktu bertengkar itu ada ucapan dia yang membuat saya geram. Saya menyesal," ujar RR saat di Mapolsek Banjarmasin Selatan, Jumat (6/11/2020) malam.
Pelaku menjelaskan, korban dan istrinya memang sering cekcok beberapa waktu terakhir.
RR menyatakan sering melerai pertengkaran itu dan menasihati mereka agar tak bertengkar lagi.
"Antara kakak saya dan suaminya itu memang sering bertengkar, beberapa kali saya coba melerai dan nasihati," ungkapnya.
Kabur Naik Ojek
Setelah menikam kakak iparnya, pelaku kabur meninggalkan rumah ke arah Bandara Syamsuddin Noor di Banjarbaru, Banjarmasin.
RR tak menyangka kakak iparnya itu meninggal karena tikaman tersebut.
Saat pelarian itu, RR membaca sebuah status WhatsApp (WA) salah satu anggota keluarganya yang menyebut RH meninggal.
"Saya ke Pal 8 dulu naik ojek, setelah itu lanjut naik taksi ke Liang Anggang, saya buka WA dan ada liat status keluarga kalau dia meninggal dunia," terangnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas dengan judul: Bela Kakak Perempuannya, Pemuda di Banjarmasin Tikam Iparnya hingga Tewas, Ini Ceritanya & Kronologi Pemuda Tikam Kakak Iparnya hingga Tewas, Bermula dari Cekcok Suami Istri