Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

KEK Likupang

Warga Desa Pesisir Antusias Sambut KEK Likupang, Ingin Terlibat Kelola Pariwisata

Likupang, Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara masuk daftar daerah super prioritas pembangunan pariwisata nasional

Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / Ryo Noor
Pantai Pal 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Likupang, Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara masuk daftar daerah super prioritas pembangunan pariwisata nasional.

Likupang disiapkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, satu di antara program andalan Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw.

Pemerintah pun mulai menyiapkan infrastuktur penopang KEK, mulai jalan, telekomunikasi, sumber energi. Sementara pihak swasta sebagai investor sudah mulai membangun akomodasi hotel.

Lokasi KEK Pariwisata, terletak di Likupang Timur, ada beberapa desa masuk kawasan itu semisal Desa Marinsow dan Desa Pulisan.

Baca juga: Doa dan Dukungan Terus Mengalir, Olly: Terima Kasih, Semoga Kami Bisa Memimpin Lebih Baik

Baca juga: 33 Destinasi Wisata Bolmong Diusulkan Dalam Revisi RTRW

Baca juga: Pekan Kedelapan, Manado Zona Risiko Oranye Covid-19, Angka Kesembuhan Makin Tinggi

Di dua desa ini, beberapa tahun belakangan sedang booming objek wisata pesisir pantainya, yakni Pantai Pal dan Pantai Pulisan.

Sem Kainage (75) warga Desa Marinsow mengaku cukup antusias menyambut KEK Pariwisata.

Sem sudah merasakan dampak pariwisata, di usia senjanya Sem yang awalnya berprofesi sebagai nelayan, banting setir jadi pengelola layanan wisata.

Sem mendirikan pondok di tepi Pantai Pal. Sehari-hari, ia menyambut para tamu yang datang berwisata.

Baca juga: BREAKING NEWS: Sekda Bolsel Dinyatakan Positif Virus Corona

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam Pukul 21.40, Seorang Pria Tewas, Main HP saat Bawa Motor hingga Menabrak

Ia menyewakan pondoknya itu untuk wisatawan.

"Saya sewakan, kalau hari biasa Rp 100 ribu, kalau hari libur Rp 200 ribu," katanya kepada tribunmanado.co.id.

Dari pariwisata, Sem bergantung hidup di masa tuanya. 

Awal tahun wisatawan yang ke Pantai Pal sempat sepi karena Pandemi Covid-19, kini sudah kembali normal sejak dibuka pertengahan Agustus 2020.

Baca juga: Brisia Jodie Diteror dengan Barang-barang Ganjil, dari Paku hingga Tanah dari Kuburan

Belakangan, ia sudah mendengar kawasan ini akan menjadi KEK Pariwisata, ia mendukung program pemerintah, namun Sem berharap masyarakat kecil seperti dirinya tidak akan tersingkir pemilik modal besar.

Lewat pariwisata, samgat mengharapkan masyarakat diberdayakan sehingga bisa maju berkembang.

Ia mencontohkan kawasan Pantai Pal, setelah namanya melambung kawasan wisata ini dikelola masyarakat. Ia bersyukur pemerintah ikut menunjang membangun infrastruktur.

Baca juga: Sekda Positif Covid-19, Semua Eselon II Bolsel Langsung Swab Test

Halaman
12
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved