Pengamat Politik Sebut Kaum Perempuan Punya Kans Memimpin Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terkait dengan adanya 12 Srikandi yang akan maju bertarung menjadi Kepala Daerah di Sulut, hal ini tentu sangat menarik untuk dicermati,

Pengamat Politik Sulut Stefanus Sampe Ph.D mengatakan Karakteristik pemilih di Sulawesi Utara tidak terlalu mempermasalahkan gender.

Sejauh kandidat perempuan itu dapat membangun komunikasi dan meyakinkan pemilih bahwa dia mampu untuk menjadi pemimpin, peluangnya untuk menang sama seperti kandidat laki-laki.

"Tidak seperti di daerah lain di mana issue gender dari kandidat masih sangat mempengaruhi preferensi pemilih," kata Sampe kepada Tribun Manado.

Dijelaskannya, Karakteristik sosial budaya di Sulawesi Utara juga ikut mempengaruhi hal ini bahwa laki-laki dan perempuan memiliki kedudukan yang sama. Walaupun ada di tempat lain di Sulawesi Utara yang tidak demikian.

"Arus modernisasi juga telah ikut membentuk pola pikir masyarakat di daerah ini sehingga memilih kandidat wanita itu tidak menjadi masalah sejauh kandidat itu memiliki prestasi dan kemampuan untuk memimpin," paparnya

Jadi mengapa tidak memilih yang bersangkutan atau kaum perempuan untuk memimpin.

"Jadi kalau dalam Pilkada di Sulut ini ada kandidat wanita yang terpilih, itu bukan karena dia seorang wanita. Demikian juga kalau dia tidak terpilih, bukan karena dia perempuan," pungkas Sampe. (Tribunmanado/Mejer Lumatow)

BERITA TERKINI TRIBUNMANADO:

• Deklarasi di Gunung Mahawu Komunitas Patola Tomohon Nyatakan Dukungan ke Olly-Steven dan CS-WL

• Luhut Sudah Tau Sosok Dibalik Demo UU Cipta Kerja: Ada yang Manfatkan untuk Jadi Presiden

• Masuk Bursa Calon Sekprov Sulut dari BMR, Sekot Kotamobagu Sande Dodo Tolak dengan Alasan Ini

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL: