Peristiwa G30S PKI
Kisah Letjen MT Haryono, Calon Dokter Ditembak Mati Pasukan Cakrabirawa dalam Peristiwa G30S/PKI
Peristiwa Gerakan 30 September 1965 (G-30S/ PKI) masih terus dikenang bangsa Indonesia.
Usai tamat dari HBS, MT Haryono melanjutkans pendidikan di Ika Dai Gakki (Sekolah Kedokteran) pada masa pendudukan Jepang di Jakarta.
Namun, saat Indonesia sedang masa perang mempertahankan kemerdekaan, ia keluar dari sekolah kedokteran dan masuk Tentara Keamanan Rakyat (TKR).
Ia memiliki kemampuan menguasai bahasa asing, Inggris, Belanda dan Jepang membuatnya sering ikutserta dalam perundingan.
Ketika Konferensi Meja Bundar (KMB) di Den Haag, Belanda (23 Agustus-2 November 1949), ia dipercaya sebagai sekretaris delegasi militer Indonesia.
(Kompas.com/Ari Welianto)
BACA JUGA :
• Debat Capres AS Panas, Joe Biden Sebut Donald Trump Badut dan Anak Anjing Vladirmir Putin
• Cerita Burhan Kapak Bantai Anggota PKI dengan Sadis Usai G30S: Lebih Baik Membunuh Daripada Dibunuh
• Kisah Jenderal Ahmad Yani Marah PKI yang Bunuh TNI Sebelum G30S 1965: Gawat, Asah Pisau Komandomu
TONTON JUGA :
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Letjen MT Haryono, Calon Dokter Korban Peristiwa G-30S/PKI"
Penulis : Ari Welianto
Editor : Ari Welianto