Kasus Pengeroyokan
Dua Remaja di Matraman yang Tewas Dikeroyok Orang Tak Dikenal Sempat Janjian untuk Tawuran
Mereka berkomunikasi dengan kelompok lain melalui Instagram. Polisi pun langsung menyelidiki kasus pengeroyokan dua remaja hingga tewas ini.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua remaja yang tewas dikeroyok sejumlah orang tak dikenal diketahui sempat janjian untuk tawuran.
Korban dalam peristiwa ini masing-masing berinisial AL (12) dan YR (17). Mereka tewas setelah dikeroyok sekelompok orang tak dikenal, di Jakarta Timur, Selasa (18/8/2020) pagi.
Sebelum ditemukan tewas, kedua remaja ini sempat janjian untuk tawuran.
Mereka berkomunikasi dengan kelompok lain melalui Instagram.
Polisi pun langsung menyelidiki kasus pengeroyokan dua remaja hingga tewas ini.
Keesokan harinya, terduga pelaku pengeroyokan hingga menghilangkan nyawa dua remaja berhasil dibekuk polisi.
Terduga pelaku merupakan anggota kelompok bernama Pembangkang Independen.
Berikut deretan fakta tewasnya dua remaja yang dikeroyok sekelompok orang tak dikenal ini.
1. Kronologi peristiwa
Peristiwa itu tepatnya terjadi di Jalan Pramuka Barat (samping lokasi pemancingan) RT 11/09, Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.
Saat itu sekitar pukul 05.00 WIB, AL dan YR sedang berkumpul bersama tiga orang temannya.
"Ada sekelompok orang mengendarai sepeda motor lebih kurang 15 motor melintas dari Jalan Rawamangun arah Pramuka melintas depan Pospol lanjut naik Fly Over arah Tanjung Priok," kata Wakapolres Metro Jakarta Timur, Stefanus Tamuntuan, Selasa.
Saat kelompok itu berhenti, mereka menganiaya kedua korban dan tiga temannya dengan alasan yang belum diketahui.
AL mengalami luka bacok di bagian perut kiri dan di bagian punggung, sementara YR mengalami luka bacok di punggung dan kepala.
Kelompok pemuda itu kemudian melarikan diri ke arah Tanjung Priok, Jakarta Utara.
