Sulut Bakal Operasikan Dua RS Baru, Andrei Angouw Ungkap Harapan Soal Kualitas Pelayanan

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Provinsi Sulut akan mengoperasikan dua rumah sakit (RS) baru.

RS dimaksud yakni RSUD Provinsi Sulut dan RS Mata.

Dua fasilitas ini menelan anggaran Rp 393 miliar.

RSUD Sulut dulunya bernama Ratumbuysang itu kini telah dibangun 11 lantai, lengkap dengan helipad di puncak gedung.

• UPDATE Pasien Sembuh Covid-19 Sabtu, 15 Agustus: Bertambah 1.703, Total Ada 91.321 Orang

Total anggaran dihabiskan untuk pembangunan sekitar 300 miliar

Sementara RS Mata di Kelurahan Bumi Nyiur dibangun 5 lantai menghabiskan anggaran Rp 93 miliar.  

Adapun,  dua RS ini sudah sampai pada topping off yakni tahapan di mana bangunan sudah dilakukan penutupan atap.

Secara khusus Gubernur Sulut, Olly Dondokambey meminta Dua RS ini bisa dioperasikan paling lambat Januari 2020

Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw  (AA) mengatakan, semangat dari pembangunan RS ini agar supaya pelayanan kesehatan kepada masyarakat semakin meningkat. 

Saat ini dengan adanya program Jaminan Kesehatan Nasional diselenggarakan BPJS, biaya kesehatan masyarakat bisa semakin terjangkau. 

"Saya berharap semua masyarakat ikut sebagai peserta BPJS," ujarnya

Namun,  tidak guna biaya murah atau gratis tapi kualitas pelayanan jelek. 

"Sama dengan memberikan bantuan tetapi disuruh bolak balik yang pada akhirnya bantuan yang diterima cuma sama dengan biaya adminstrasi dan waktu yang terbuang untuk mengurus bantuan tersebut," ujarnya

AA menyampaikan, pemerintah Provinsi Sulut dengan dukungan DPRD membangun RS agar supaya kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat Sulut bisa semakin baik. (ryo)