Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Indonesia

UPDATE Pasien Sembuh Covid-19 Sabtu, 15 Agustus: Bertambah 1.703, Total Ada 91.321 Orang

Hingga Sabtu (15/8/2020), data pemerintah menunjukkan 91.321 pasien yang sembuh dari Covid-19.

ANTARA FOTO/REUTERS/Willy Kurniawan/wsj
Update Pasien sembuh Covid-19 di Indonesia 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jumlah pasien positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.

Namun hingga kini kasus kesembuhan di Indonesia terus pula bertambah.

Pasien positif Covid-19 yang telah dinyatakan sembuh masih terus bertambah.

Hingga Sabtu (15/8/2020), data pemerintah menunjukkan 91.321 pasien yang sembuh dari Covid-19.

Sadis, Pria Ini Cekik Lalu Gantung Pacarnya Karena Dilarang Pergi ke Bali, Dibuat Seakan Bunuh Diri

Dalam 24 jam terakhir, terdapat penambahan sebanyak 1.703 pasien sembuh.

Informasi tersebut disampaikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 dalam situs web www.covid19.go.id yang dikutip Kompas.com, Sabtu sore.

Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali dinyatakan negatif virus corona berdasarkan hasil pemeriksaan melalui metode polymerase chain reaction (PCR).

Sementara itu, pasien yang meninggal akibat Covid-19 bertambah 50 orang, sehingga totalnya hingga saat ini menjadi 6.071 orang.

Kemudian, pemerintah melaporkan penambahan kasus baru positif Covid-19 sebanyak 2.345 orang.

Dengan demikian, terdapat 137.468 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 sejak pengumuman kasus perdana pada 2 Maret 2020.

Adapun sebanyak 40.076 orang atau 29,2 persen dari total kasus masih dalam perawatan.

Bio Farma Memperkirakan Vaksin Covid-19

Manajer Senior Integrasi Riset dan Pengembangan PT  Bio Farma Neni Nurainy mengatakan, pihaknya menargetkan 1.620 relawan disuntik vaksin Covid-19 hingga Desember 2020.

Neni mengatakan, sebelum vaksin diproduksi, pihaknya akan melakukan analisis interim atas uji klinis fase 3 tersebut.

"Nah, untuk fase 3 ini kan kita ada interim analisis, jadi sekian banyak orang itu bisa kita analisis dulu pada saat enam bulan. Jadi enam bulan sekitar Januari 2021," kata Neni dalam diskusi secara virtual bertajuk "Menanti Vaksin Covid-19", Sabtu (15/8/2020).

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved