Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Ahok Ungkap Detik-detik Sebelum Aksi 411, Disuruh Mengungsi ke Pulau Tapi Menolak Karena Alasan Ini

Demonstrasi 411 pada 4 November 2016 muncul sebagai aksi protes terhadap Ahok yang dinilai menistakan Agama Islam

Editor: Finneke Wolajan
KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG
Komut PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menceritakan kisah detik-detik saat dirinya akan didemonstrasi oleh massa dalam aksi 4 November 2016 atau yang dikenal dalam Aksi 411.

Demonstrasi 411 yang berlangsung 4 November 2016 ini muncul sebagai aksi protes terhadap Ahok yang dinilai menistakan Agama Islam.

Penistaan tersebut berkaitan dengan pernyataan Ahok yang mengutip ayat 51 dalam surat Al-Maidah di dalam Alquran.

Ahok menceritakan aparat keamanan pernah meminta dirinya beserta keluarga mengungsi saat demonstrasi 411 berlangsung.

Namun, Ahok yang saat itu menjabat Gubernur DKI Jakarta, menolak diungsikan.

Ia dan keluarga akhirnya lebih memilih tinggal di rumahnya di kawasan Jakarta Utara.

Hal itu diungkapkan Ahok dalam video yang diunggah di akun YouTube-nya 'Panggil Saya BTP' pada Sabtu (8/8/2020).

"Waktu terjadi demo segala macem, saya di rumah betul-betul, saya bisa tidur."

"Memang ada aparat minta saya harus diungsikan waktu itu."

"Ada ibu saya semua, lalu kami putuskan kalau diungsikan ke pulau, ke mana-mana, justru Ini minta maaf saja ya."

"Kalau sampai ada orang rencana mau bunuh saya pun, justru dibawa ke tempat pulau, ke tempat itu enggak ada orang yang tahu, lebih gampang bunuh saya," tutur Ahok.

Kemudian Ahok menjelaskan alasannya lebih memilih tinggal di rumah daripada diungsikan.

Menurut Ahok, jika ada orang yang berniat untuk membunuhnya, langkah mengungsi ke tempat lain akan lebih memudahkan si calon pelaku.

"(Jika di pulau) berita bisa enggak ada. Saya bilang sama mereka saya enggak mau pergi."

"Dia (aparat) bilang nanti bisa diserbu masuk ke dalam rumah."

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved