News
Angkatan Laut Iran Unjuk Kekuatan dengan Menembakan Rudal Jelajahnya saat Latihan di Teluk Oman
Diketahui beberapa hari ini Angkatan Laut dari Iran tengah melakukan latihan di Teluk Oman, Samudra India Utara.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Kabarnya militer Iran kini tengan manjalani latihan.
Diketahui beberapa hari ini Angkatan Laut dari Iran tengah melakukan latihan di Teluk Oman, Samudra India Utara.
Dalam latihan tersebut Angkatan Laut Iran menembakan beberapa rudal jelajahnya.

• Intelijen Jerman Sebut Beberapa Negara Besar Ini Melakukan Aksi Mata-mata
• India Laporkan Pasukan China Memutilasi Tentaranya di Perbatasan
Iran menembakkan rudal jelajah dalam latihan Angkatan Laut di Teluk Oman dan Samudra India Utara.
Kantor berita IRNA mengatakan, rudal menghancurkan target pada jarak 280 kilometer.
Sejatinya, IRNA menyebutkan seperti Defence News lansir, jangkauan rudal jelejah tersebut bisa lebih jauh lagi tetapi tidak memberikan perincian.
Menurut IRNA, ada dua jenis rudal yang Iran tembakkan, tanpa menjelaskan lebih lanjut, dan menyiarkan gambar proyektil yang meluncurkan dari truk dan kapal yang menghantam sasaran di laut.
Kepala Staf Angkatan Laut Iran Laksamana Hossein Khanzadi, mengatakan kepada TV Pemerintah Iran, rudal jelajah c-class homing yang memiliki hulu ledak baru bisa mengenai sasaran dengan akurasi tinggi pada jarak dekat.
Dia menyebutkan, rudal tersebut mampu melawan "segala jenis perang elektronik."
"Poin penting tentang rudal ini adalah, sepenuhnya dilengkapi dengan homing," kata Khanzadi seperti dikutip Defence News.
Homing adalah sistem panduan rudal di mana rudal memiliki semua peralatan elektronik yang diperlukan untuk melacak dan mengenai sasaran.
“Itu berarti, mereka adalah tipe fire-and-forget.
Kami menembakkan rudal dan data ada di rudal itu sendiri, ia memiliki berbagai sistem navigasi,” tambah Khanzadi.
Peluncuran rudal itu adalah yang pertama sejak Mei, ketika sebuah rudal Iran tembakkan selama latihan tapi mengenai kapal Angkatan Laut Iran bukannya target di perairan dekat Selat Hormuz yang strategis, menewaskan 19 pelaut dan melukai 15 lainnya.

Itu juga terjadi setelah pertemuan laut yang tegang antara pasukan Iran dan AS di Teluk Arab.