George Floyd
Kendati Divonis Bersalah, Derek Chauvin yang Tindih Leher George Floyd Diberi Uang Pensiun Rp 14 M
Chauvin dipecat sebagai anggota Kepolisian Minneapolis setelah menindih leher Floyd hampir sembilan menit, dalam insiden 25 Mei lalu.
Bersama Chauvin, ketiganya dipecat dari kesatuan karena dianggap bersekongkol untuk membantu pembunuhan Floyd pasca-beredarnya video di media sosial.
Jadwal sidang Lane akan terjadi 29 Juni, dengan Gray menyatakan dia berniat melayangkan mosi untuk menggugurkan semua dakwaan kliennya.
"Kini, kami bisa memperhatikan apa yang terjadi dari luar. Kami berharap mosi kami akan dikabulkan," ucapnya kepada The Tribune.
Berikut fakta-fakta tentang Derek Chaivin dilansir dari Kompas dalam artikel 'Derek Chauvin, Polisi yang Tindih Leher George Floyd, Diperiksa Tiap 15 Menit'
1. Dipecat, terancam 25 tahun penjara
George Floyd dan polisi yang menindihnya dengan lutut, Derek Chauvin (tmsp.com via Tribunnews.com)
Chauvin langsung dipecat dari jabatannya setelah George Floyd, seorang pria kulit hitam tak bersenjata, tewas pada Senin (25/5/2020).
Pada Jumat (29/5/2020), dia ditangkap dan kemudian dijerat dengan tuduhan melakukan pembunuhan tingkat tiga dan tingkat dua.
Dalam laporan yang diisi Jumat, jaksa penuntut menulis Chauvin menggunakan lututnya untuk menekan leher Floyd selama 8 menit 46 detik.
Sekitar dua menit dan 53 detik kemudian, Floyd dinyatakan "tidak responsif" sehingga harus mendapat perawatan sebelum dinyatakan tewas.
Dalam video yang viral, George Floyd sempat terdengar memohon kepada sang polisi agar mengangkat lututnya. "Aku tak bisa bernapas," pintanya.
Jika terbukti, Chauvin bisa dipenjara selama 25 tahun untuk tuduhan pembunuhan tingkat tiga, dan 10 tahun untuk pembunuhan tingkat dua.
Tuduhan yang dijeratkan kepada Chauvin berbuah gelombang demonstrasi, yang kemudian meluas hingga ke 30 kota seluruh AS.
2. Digugat cerai istri
Setelah terancam hukuman puluhan tahun, rumah tangga Derek Chauvin juga terancam kandas.
Hal ini setelah istri Derek Chauvin, Kellie Chauvin mengajukan permintaan cerai setelah kasus yang menjerat suaminya ramai.