Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bolsel

Terkait Tabrak Lari di Molibagu, Polsek Bolaang Uki Cari Pengendara Pick Up

sesuai keterangan warga kalau mobil yang menabrak korban ciri-cirinya seperti mobil yang sering mengantar ikan

Penulis: Nielton Durado | Editor: David_Kusuma
nielton durado/tribun manado
Kapolsek Bolaang Uki AKP Suharno 

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLAANG UKI - Polsek Bolaang Uki akhirnya menanggapi peristiwa tabrak lari yang ada di Desa Molibagu, Selasa (12/5/2020).

Kepada Tribun Manado, Kapolsek Bolaang Uki AKP Suharno mengaku pihaknya sudah melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

"Kita sudah melakukan penyelidikan dan mencari tahu siapa yang mengendarai mobil tersebut," ujar Suharno.

Perwira tiga balok itu, mengatakan sudah mencocokkan jam kejadian tersebut dengan kendaraan penjual ikan yang keluar.

"Karena sesuai keterangan warga kalau mobil yang menabrak korban ciri-cirinya seperti mobil yang sering mengantar ikan," ucapnya.

Tabrak Lari di Molibagu, Penjual Somay Asal Dumoga Barat Ditabrak Mobil Ikan

Tak Bisa Berjualan

Saiful Bahri, warga Dumoga Barat yang menjadi korban tabrak lari, Selasa (12/5/2020) di Desa Molibagu, terpaksa tak bisa menjual Somay dagangannya.

Pasalnya semua somay yang hendak dijualnya berhamburan ke jalan, setelah ditabrak mobil pick up.

Ketika ditemui Tribun Manado Saiful nampak memegang dada dan merasa kesakitan.

Sekitar 21 menit kemudian, dirinya bisa kembali berdiri setelah dibantu oleh warga.

Kantor Disdukcapil Minsel Layani Warga dengan Protap Covid-19

Terdapat beberapa luka dikedua kaki dan bagian dadanya.

Namun Saiful menolak ketika hendak dibawa ke rumah sakit.

Ia memilih pulang ke rumahnya.

"Dagangannya sudah rusak, jadi saya mau pulang saja," kata dia.

Kesedihannya bertambah ketika tak bisa membawa pulang rupiah untuk keluarganya.

Harapan 4 Perawat Cantik Manado di Hari Perawat Internasional di Tengah Pandemi Covid-19

"Zaman sudah susah, kok masih ada yah yang nabrak lalu kabur," ucapnya.

Saiful mengaku tak sempat melihat plat nomornya, karena mobil tersebut sangatlah cepat.

"Yang saya tahu mobil hitam pick up warna hitam. Dibelakangnya ada banyak box putih," ungkapnya.

Biasanya dalam sehari, Saiful mengaku bisa membawa pulang Rp 200 ribu.

"Mungkin hari ini belum rejeki pak," ungkapnya.

Seperti diberitakan Peristiwa tabrak lari terjadi di Desa Molibagu, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel).

Meski tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Namun seorang penjual siomay bernama Saiful Bahri (52) warga Dumoga Barat, Kabupaten Bolmong menderita luka-luka.

Kepada Tribun Manado, Saiful menuturkan bahwa dirinya akan hendak menuju Kabupaten Bolsel untuk berjualan.

Profil Joyce Lin Pilot Pesawat yang Jatuh di Danau Sentani, Abdikan Diri untuk Misi Kemanusiaan

Namun saat berada di belokan dusun Bolang Aso, dirinya melihat satu buah mobil pick up melaju dan mengambil jalur miliknya.

"Mobilnya dari arah Molibagu, tiba-tiba pas di belokan ambil jalur saya dan menyambar bagian kanan motor saya," ujarnya.

Sementara itu, Nurohin Ahmad salah satu warga menjelaskan kronologi peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 10.20 Wita.

"Mobilnya sedang bawa ikan, dan memang melaju dengan kecepatan sangat tinggi. Tapi dia tidak berhenti, justru melarikan diri," ungkapnya. (Nie)

Okan Kornelius Sudah Pisah Rumah dengan May Lee Sebulan Ini

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved